Barcelona Menyalip Real Madrid dan Juara La Liga Musim Ini, Apakah Mungkin?

Barcelona Menyalip Real Madrid dan Juara La Liga Musim Ini, Apakah Mungkin?
Selebrasi Pierre-Emerick Aubameyang setelah membobol gawang Real Madrid di lanjutan La Liga 2021-2022 di Bernabeu. (c) AP Photo

Bola.net - Barcelona menyalip Real Madrid dan keluar sebagai juara La Liga musim ini memang terdengar mustahil. Akan tetapi, ada kemungkinan skenario yang penuh khayalan itu bisa terjadi.

Pertemuan antara Barcelona dengan Real Madrid di Santiago Bernabeu hari Senin (21/3/2022), dalam rangka pekan ke-30 La Liga, berakhir di luar dugaan. Tim tamu berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor telak 4-0.

Hasil ini jauh dari prediksi banyak orang karena Barcelona selalu berada di pihak yang kalah dalam dua pertemuan pada musim ini. Kekalahan terakhirnya pun terjadi di masa kepelatihan Xavi Hernandez bulan Januari lalu.

Tak disangka, Barcelona bisa menghajar habis-habisan Real Madrid. Di Santiago Bernabeu pula. Ferran Torres, Ronald Araujo, dan Pierre-Emerick Aubameyang merupakan pelaku yang membuat Los Merengues malu.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 4 halaman

Sepak Bola Selalu Mengejutkan

Sungguh, pertandingan tersebut mengajarkan kepada banyak orang bahwa sepak bola tidak bisa diprediksi. Kejutan-kejutan seperti inilah yang selalu dinantikan oleh para penikmat sepak bola di seluruh dunia.

Dan, mungkin, kejutan tidak akan sampai di sini saja. Masih ada satu momen yang sangat layak untuk dinantikan dari ajang La Liga musim ini, yakni skenario Barcelona menyalip Real Madrid dan keluar sebagai juara.

Barcelona tidak pernah diunggulkan sebagai juara musim ini. Tidak setelah mereka hemat gila-gilaan di bursa transfer musim panas lalu dan beberapa hasil buruk selama Ronald Koeman menjabat. Adaptasi Xavi pun masuk ke dalam pertimbangan.

Namun kedatangan pemain penting, khususnya Aubameyang yang kini menjadi produsen gol utama, Barcelona jadi semakin kuat. Khayalan seputar Barcelona keluar sebagai juara La Liga pun timbul dari kemenangan atas Real Madrid.

2 dari 4 halaman

Khayalan Pasca Jeda Internasional

Apakah mungkin itu terjadi? Sebagai awalan, mari lihat posisi kedua tim di klasemen saat ini. Real Madrid menempati puncak dengan 66 poin, sementara Barcelona duduk di peringkat ketiga dengan jarak 12 poin dari sang rival.

Barcelona akan bertemu Sevilla pasca jeda internasional, sementara Real Madrid menghadapi Celta Vigo. Di atas kertas, Los Cules punya peluang ditahan imbang atau bahkan kalah dari Sevilla dan Los Merengues bisa meraih kemenangan.

Ada juga skenario sebaliknya: Barcelona meraih kemenangan atas Sevilla karena rasa percaya diri dari hasil-hasil positif, dan Madrid tumbang di hadapan Celta Vigo. Kekalahan Madrid bisa terjadi, sebab performa Vigo belakangan ini cukup apik.

Terdengar tidak realistis memang. Sejarah mencatat kalau Vigo jarang menyajikan kesulitan buat Los Merengues. Tapi seandainya terjadi, Barcelona bisa memangkas jarak dengan Real Madrid jadi sembilan poin dengan satu laga tunda kontra Rayo Vallecano.

3 dari 4 halaman

Apakah Mungkin?

Jadi, apakah mungkin Barcelona bisa menyalip Real Madrid?

Mari fokus ke jadwal pertandingan Real Madrid. Pasca jeda internasional, Real Madrid memiliki jadwal yang cukup padat. Mereka akan menjalani laga leg pertama perempat final Liga Champions beberapa hari setelah menghadapi Vigo.

Lawannya pun tidak bisa dipandang enteng, Chelsea. Jika kalah, Real Madrid mungkin akan melakukan rotasi saat menghadapi Getafe di La Liga beberapa hari setelahnya. Ini bisa membuat risiko kekalahan Madrid dari Getafe jadi meningkat.

Tidak lama setelah menjalani pertemuan kedua dengan Chelsea, Real Madrid bakal melakoni dua laga tandang kontra Sevilla dan Osasuna. Dua laga tandang yang membahayakan karena cuma berjarak tiga hari saja, dan Sevilla bukan lawan mudah.

Real Madrid juga masih harus bertemu Atletico Madrid dan Real Betis sebelum musim ditutup. Jadi, berkaca dari jadwal ini, kans mereka untuk terpeleset sangat besar. Tapi pada akhirnya skenario ini hanya bisa terjadi kalau Barcelona konsisten meraih kemenangan di sisa musim 2021/22.