Barca Krisis Keuangan, Neymar dan Messi ke Premier League

Barca Krisis Keuangan, Neymar dan Messi ke Premier League
Lionel Messi dan Neymar (c) AFP
- Kondisi keuangan yang kurang sehat, bisa memaksa tim Catalan merelakan Lionel Messi dan pindah ke Premier League dalam waktu dekat.


Klaim tersebut dibuat oleh media Inggris, The Daily Mail, yang mengatakan bahwa manajemen Barcelona kini tengah berusaha keras memutar otak untuk membuat neraca keuangan klub menjadi lebih seimbang.


Disebutkan bahwa klub Catalan mendapat pemasukan senilai 608 juta euro, usai memenangkan treble musim lalu. Namun demikian, 73 persen di antaranya harus dibayarkan untuk gaji pemain. Persentasi itu bahkan dianggap tidak ideal oleh manajemen Blaugrana sendiri.


Los Azulgrana juga belum mendapat kesepakatan soal sponsor baru musim depan, usai negosiasi dengan pihak Qatar masih menemui jalan buntu. Pihak klub dikabarkan ingin mendapatkan kontrak senilai 57 juta euro per musim, yang hingga kini masih belum disepakati.


Ditambah lagi, Barcelona juga masih harus mengeluarkan dana tambahan untuk membayar bonus para pemain, seiring prestasi mengkilap yang mereka catatkan. Messi mendapatkan pemasukan senilai 21 juta euro per tahun, namun treble membuat ia berhak mendapatkan bonus senilai 4 juta euro - atau dengan kata lain membuat bujet klub kian membengkak.


Kubu Luis Enrique juga disebut masih berambisi merenovasi Camp Nou, yang kabarnya akan menelan dana hingga 600 juta euro.


Dan salah satu solusi terbaik bagi Blaugrana untuk keluar dari masalah keuangan ini adalah melepas dua bintang terbaik mereka, Neymar dan Messi, yang ada di daftar atas penerima gaji terbesar di klub.


Neymar belum lama ini kerap dikaitkan dengan Manchester United, sementara Chelsea dan Manchester City diklaim punya kekuatan uang untuk mendatangkan Messi ke Inggris.


Hanya saja, kini tergantung apakah Blaugrana bersedia melepas dua sosok vital tim, hanya semata demi menyelamatkan keuangan klub. [initial]




 (tdm/rer)