Bangun Lalu Juara, Barcelona Menjemput Mimpi di Liga Champions

Bangun Lalu Juara, Barcelona Menjemput Mimpi di Liga Champions
Barcelona (c) AP Photo

Bola.net - Barcelona harus mulai berani menyadari kekurangan tim dan mengkritik diri sendiri. Jika ingin mewujudkan mimpi di Liga Champions, Barca harus menyoroti kelemahan mereka.

Suasana ruang ganti Barcelona tidak benar-benar nyaman saat hanya unggul satu gol atas Slavia Praha di babak pertama duel Liga Champions tengah pekan lalu. Pemain-pemain Barca menyadari bahwa performa mereka masih di bawah standar.

Barcelona memang berhasil memenangkan pertandingan itu 2-1, tapi sebenarnya skor akhir itu bisa terbalik. Slavia Praha tampil jauh lebih agresif, Barca beruntung dengan gol bunuh diri Peter Olayinka.

Berkaca pada satu pertandingan ini, Barca jelas belum siap menjuarai Liga Champions musim ini. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Mumpung Masih Oktober

Mengutip Marca, skuad Barca mengakui permainan mereka tidak cukup untuk menang. Mereka beruntung bisa membawa pulang tiga poin, tapi sebenarnya permainan Lionel Messi dkk. sangat buruk.

Itu bukan kali pertama, Barca sudah beberapa kali gagal mencapai level performa yang seharusnya musim ini. Seperti saat bermain di Bilbao, Dortmund, Pamplona, dan Granada.

Usai laga-laga mengecewakan itu, sejumlah pemain senior Barca berani bicara di depan media untuk mengkritik masalah skuad. Nama-nama seperti Gerard Pique, Marc-Andre ter Stegan, Luis Suarez, dan Lionel Messi berani mengkritik tim.

Alhasil, Barca harus memberikan reaksi positif. Masih Oktober, mereka punya waktu cukup untuk menstabilkan perahu tim.

2 dari 2 halaman

Lupakan UCL?

Skuad Barca sudah diperingatkan lewat tiga pertandingan di Liga Champions sejauh ini. Mereka tampil tidak meyakinkan saat menghadapi Dortmund dan Slavia, dan beruntung saat mengalahkan Inter.

Jika tidak meningkatkan level performa tim, Barca mungkin harus melupakan harapan menjuarai Liga Champions. Catatan buruk mereka dalam dua musim terakhir tidak bisa dibanggakan.

Barca kalah mengejutkan di Roma dan di Anfield meski unggul besar di leg pertama. Skuad Barca tertidur pada dua pertandingan itu.

Mereka hanya berharap hal yang sama buruknya tidak terulang musim ini.

Sumber: Marca