
Bola.net - Barcelona melepas hak penamaan stadion Camp Nou kepada publik, dan langsung memikat perusahaan ganja yang ada di bawah naungan mantan petinju kelas dunia, Mike Tyson. Bagaimana respon dari klub soal itu?
Langkah Barcelona melepas hak penamaan ini disebabkan oleh pandemi virus Corona yang sedang melanda benua Eropa. Menurut beberapa laporan, klub raksasa Spanyol itu mengalami krisis karena masalah tersebut.
Pihak klub sudah melakukan pemangkasan gaji sebesar 70 persen kepada para pemain selama krisis berlangsung. Namun dari hasil analisis, hal itu belum cukup untuk membuat klub dari jurang keterpurukan.
Advertisement
Bahkan kabarnya, Barcelona harus menjual hampir seluruh skuatnya untuk bisa berbicara banyak pada bursa transfer musim berikutnya. Mereka pun diprediksi bakalan menemui kesulitan untuk merekrut Lautaro Martinez dari Inter Milan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Perusahaan Mike Tyson Berminat
Cara paling cepat untuk mendapatkan uang saat ini adalah menjual hak penamaan Camp Nou. Perusahaan ganja milik Mike Tyson dan Alki David, Swissx, langsung menyatakan ketertarikan.
"Itu adalah sesuatu yang secara spesifik sedang kami pertimbangkan untuk diadopsi oleh perusahaan, dan sepertinya itu adalah ide yang luar biasa," ujar David dikutip dari Metro.
"Saya memiliki perusahaan ganja dan Spanyol memiliki tradisi panjang dalam Uni Eropa sebagai pemimpin atau liberal dalam perjalanan menuju legalisasi, jadi itu berkembang secara natural," lanjutnya.
Camp Nou diketahui punya kapasitas yang mampu menampung sekitar 99 ribu penonton untuk satu pertandingan. Sejak dibangun pada tahun 1957, markas kebanggaan Barcelona itu tidak pernah memiliki sponsor.
Tanggapan Barcelona
Di zaman sekarang, menjual hak penamaan stadion kepada sponsor adalah hal yang lumrah terjadi. Seperti Juventus dan Bayern Munchen misalnya yang melepas hak penamaan stadion miliknya kepada perusahaan asuransi terkemuka, Allianz.
Lalu bagaimana tanggapan Barcelona soal ketertarikan perusahaan Mike Tyson ini? Kata ESPN, Barcelona belum mendapatkan tawaran secara resmi dari perusahaan itu.
Namun dari sisi Swissx sendiri mengklaim bahwa mereka telah melakukan kontak dengan Barcelona. Mereka pun percaya kalau Barcelona sedang 'cek ombak' untuk tahu bagaimana respon publik terhadap kemungkinan kerja sama antara kedua belah pihak.
"Saya rasa Barca sedang melakukan tes ombak untuk melihat bagaimana sebuah perusahaan kesehatan ganja akan diterima [oleh masyarakat]," tutur David kepada ESPN.
(Metro)
Baca juga:
- Ingin Neymar Kembali ke La Liga, Unai Emery Sesali Kepindahan Cristiano Ronaldo
- 25 Tim dengan Skuat Termahal di Dunia, Real Madrid Hanya Nomor Tiga
- 'Keloni' Piala dan Tujuh Aksi Nyeleneh Pesepakbola dengan Trofi Juara
- Jika Tidak Ada Messi dan Ronaldo, Tujuh Pemain Ini Seharusnya Menang Ballon d'Or
- Hari Ini 12 Tahun yang Lalu, Roket Scholes ke Gawang Barcelona Bawa MU Lolos ke Final UCL
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 29 April 2020 21:54
25 Tim dengan Skuat Termahal di Dunia, Real Madrid Hanya Nomor Tiga
-
Bolatainment 29 April 2020 21:41
'Keloni' Piala dan Tujuh Aksi Nyeleneh Pesepakbola dengan Trofi Juara
-
Liga Spanyol 29 April 2020 20:24
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 14:47
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:41
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:39
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:36
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:30
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:09
MOST VIEWED
- Rapor Pemain Barcelona Saat Comeback di Kandang Atletico Madrid: Lamine Yamal Sungguh Mantap, Ferran Torres Supersub!
- Nonton Atletico Madrid vs Barcelona - Live Streaming La Liga 2024/2025
- Mbappe Buka Suara Soal Perbandingan dengan Cristiano Ronaldo dan Ronaldo Nazario
- Hasil Atletico Madrid vs Barcelona: Skor 2-4
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...