
Bos asal Italia itu sempat membawa Madrid jadi juara Copa del Rey dan Liga Champions di musim perdananya, namun ia langsung dipecat di musim kedua, usai tak sanggup memberikan satu pun gelar juara pada Los Blancos.
Ancelotti mengatakan bahwa Madrid memiliki tuntutan yang amat luar biasa, hingga membuat kinerja seorang manajer bertambah sulit.
"Saya sudah mengira bahwa melatih Madrid memang akan sulit. Anda harus berpikir dan terus mencari caranya untuk selalu menang. Ada atmosfer yang memicu timbulnya tekanan yang amat besar. Tidak ada kesabaran di dalam diri para fans, media, atau klub, dimulai dengan presiden," tutur Ancelotti menurut Mundo Deportivo.
Madrid sendiri akhirnya ditangani oleh Rafael Benitez, manajer yang kini membuat klub lolos ke babak 16 besar Liga Champions sebagai juara grup, duduk di peringkat tiga La Liga, dan terdepak dari Copa del Rey karena menurunkan pemain ilegal di babak 32 besar. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 9 Desember 2015 23:04
-
Liga Spanyol 9 Desember 2015 22:35
-
Liga Champions 9 Desember 2015 21:57
-
Liga Inggris 9 Desember 2015 21:38
-
Liga Champions 9 Desember 2015 15:56
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...