Abaikan Isco dan Pilih Pemain Muda, Begini Dalih Solari

Abaikan Isco dan Pilih Pemain Muda, Begini Dalih Solari
Santiago Solari (c) AFP

Bola.net - - Pelatih Madrid, Santiago Solari mulai dikenal sebagai sosok yang gemar memainkan pemain muda pada laga-laga penting. Dia mengaku gemar menurunkan pemain muda karena kesegaran dan kecepatan mereka di lapangan.

Solari saat ini terus berusaha membuktikan diri sebagai sosok yang tepat untuk menangani Real Madrid. Dia ditunjuk sebagai pengganti Julen Lopetegui, tapi Solari belum benar-benar terbukti sebagai pelatih yang tepat.

Performa Madrid masih tak stabil. Bahkan Madrid harus berjuang keras untuk memenangkan laga yang seharusnya mudah. Juga, Solari tampaknya memiliki masalah dengan bintang Madrid, Isco.

Keputusan Solari menurunkan pemain-pemain muda itu pun sempat dikritik karena sebenarnya masih ada pemain-pemain senior yang lebih layak tampil. Baca komentar Solari selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Peran Pemain Muda

Adapun di laga terakhir Madrid kontra Real Betis (2-1), Solari menurunkan pemain-pemain muda sepert Sergio Reguilon, Federico Valverde, Brahim Diaz, Vinicius Jr., Cristo Gonzalez. Keputusan itu memang masuk akal, tapi tetap saja Solari tak memilih Isco, yang harus duduk di bangku cadangan sepanjang laga.

"Pemain-pemain muda terkadang menghadirkan kecepatan, vitalitas, dan kesegaran, dan itu didukung oleh kedewasaan serta pengalaman yang dimiliki para pemain yang lebih senior. Mereka selalu membantu seiring dukungan pemain lain yang mereka terima," ungkap Solari di laman resmi realmadrid.

"Tentu saja mereka berada di sini karena kemampuan mereka sendiri. Suatu hari kami memiliki begitu banyak pemain U-20 yang pada akhirnya mendapatkan menit bermain, mereka akan selalu didukung oleh pemain lain yang berpengalaman."

2 dari 3 halaman

Gaya Bermain

Gaya Bermain

Skuat Real Madrid. (c) AP

Lebih lanjut, dengan menurunkan skuat muda tersebut, Solari terkadang mengubah taktik Madrid untuk menghadapi lawan dengan karakter tertentu, seperti saat dia menurunkan formasi 3-4-2-1 kala Madrid mengalahkan Betis.

"Setiap pertandingan memiliki situasinya sendiri karena lawan dan karakteristik mereka. Ada hal baru di setiap pertandingan dan kami membuat keputusan berdasarkan apa yang terjadi di sekitar kami," tutup Solari.

Kamis (17/1) dini hari WIB mendatang, Madrid akan melawat ke markas Leganes untuk mempertandingkan leg kedua 16 besar Copa del Rey. Setelah menang 3-0 di leg pertama, Solari diprediksi akan kembali menurunkan banyak pemain muda.

3 dari 3 halaman

Berita Video

Berita video Cover Story tentang tradisi turnamen antar kampung, Tarkam, yang akan terus berkembang meski tanpa ada peran langsung PSSI.