5 Alasan Ronald Koeman Tidak Layak Latih Barcelona

5 Alasan Ronald Koeman Tidak Layak Latih Barcelona
Ronald Koeman ketika Barcelona menjamu Granada pada pekan kelima La Liga 2021/2022 (c) AP Photo

Bola.net - Ronald Koeman harus mengakhiri masa kerjanya di Barcelona lebih cepat. Kamis (28/10/2021), Koeman dipecat Barca secara sepihak.

Pemecatan ini datang beberapa jam setelah hasil buruk Barca dalam duel tandang ke markas Rayo Vallecano. Pasukan Koeman takluk 0-1 dan harus pulang dengan tangan hampa.

Hasil buruk tersebut melengkapi catatan negatif Barca dengan 3 kekalahan dan 3 hasil imbang dari 10 pertandingan musim ini. Ditambah dengan kekalahan di Liga Champions, Koeman tidak punya banyak alasan untuk bertahan.

Di sisi lain, pemecatan Koeman ini tidak terlalu mengejutkan. Bahkan sejak musim lalu Barca sudah diduga akan memecat Koeman.

Ada cukup banyak alasan Koeman tidak layak bertahan di Barcelona. Apa saja sih?

1 dari 5 halaman

1. Hasil pertandingan kurang memuaskan

1. Hasil pertandingan kurang memuaskan

Barcelona di laga terakhirnya bersama pelatih Ronald Koeman (c) AP Photo

Musim ini Barca sudah menempuh 13 pertandingan, tapi baru menorehkan 5 kemenangan. Catatan buruk untuk ukuran Barcelona.

Barca ada di peringkat ke-9 klasemen sementara La Liga dan harus bersusah payah di Liga Champions. Menurut catatan Opta, Koeman hanya memenangi 28 dari 48 pertandinganya di Liga (58%).

2 dari 5 halaman

2. Taktik tidak jelas

2. Taktik tidak jelas

Pemain-pemain Barcelona dan pelatih Ronald Koeman (c) AP Photo

Barca identik dengan formasi 4-3-3, bisa juga jadi 4-2-3-1. Namun, di bawah Koeman, Blaugrana sudah beberapa kali mencoba-coba formasi baru.

Mereka pernah bermain dengan 3-5-2, 4-4-2, dan sejumlah utak-atik kecil lain dari Koeman. Sayangnya, perubahan formasi terus-menerus itu tidak menunjukkan perkembangan.

3 dari 5 halaman

3. Permainan macet

3. Permainan macet

Kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen (c) AP Photo

Barcelona di era Koeman tidak bisa memainkan sepak bola atraktif. Mereka seolah-olah mencoba melupakan identitas klub dan mencoba gaya baru, tapi jadinya gagal total.

Barca bermain dalam tempo yang sangat lambat. Mereka mungkin mendominasi dalam 20-30 menit, tapi sisanya kesulitan mengejar bola.

4 dari 5 halaman

4. Selalu salahkan pemain

4. Selalu salahkan pemain

Pelatih Barcelona, Ronald Koeman (c) AP Photo

Koeman sudah berulang kali menyalahkan skuad Barca setiap kali mereka membuang-buang peluang atau melakukan kesalahan di belakang.

Dia juga menyalahkan wasit, badai cedera, dan absennya pemain-pemain penting. Nahasnya, Koeman jarang mengakui kesalahannya sendiri.

5 dari 5 halaman

5. Minim persiapan

5. Minim persiapan

Penyerang Barcelona, Memphis Depay (c) AP Photo

Menurut Sport, tim Barca memasuki setiap pertandingan nyaris tanpa persiapan. Mereka tidak melatih gerakan-gerakan atau pola penting di lapangan.

Koeman mengandalkan improvisasi pemain-pemain terbaiknya dan keputusan ini terbukti keliru.

Sumber: Sport, Bola