11 Wonderkid yang Ditunggu Sepak Terjangnya di La Liga Spanyol 2020/21

Bola.net - La Liga 2020/21 akan dimulai pada 12 September 2020. Panggung sepak bola kasta tertinggi Spanyol itu memiliki sederet wonderkid yang layak ditunggu sepak terjangnya.

Ada setidaknya 11 wonderkid yang siap unjuk kebolehan di liga utama Spanyol musim ini. Termasuk di antaranya adalah dua pemain asal Asia.

Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya.

Pedri - Barcelona

Gelandang serang 17 tahun Spanyol ini disamakan dengan seniornya di Barcelona, Frenkie de Jong. Itu karena kemampuannya untuk memanfaatkan celah di lini belakang lawan.

Pedri merupakan pencetak gol termuda Las Palmas musim lalu, pada usia 16 tahun. Meski kaki terkuatnya adalah kanan, ia bisa bermain sama baiknya di sayap kanan dan kiri. Ia dikenal memiliki teknik dribel dan akurasi umpan yang ciamik.

Rodrygo - Real Madrid

Winger 19 tahun Brasil ini mungkin kalah pamor dari Eden Hazard maupun Vinicius Junior. Namun, dia telah menunjukkan kelayakannya dengan sejumlah penampilan yang menarik musim lalu.

Rodrygo adalah pemain serbabisa, ulet, dan dapat diandalkan. Dia kadang mampu menampilkan momen magis dan menjadi pembeda. Rodrygo juga merupakan tipe pemain yang disukai sang pelatih Zinedine Zidane.

Takefusa Kubo - Villarreal

Villarreal telah mendatangkan cukup banyak pemain baru, baik itu pembelian maupun peminjaman. Salah satu yang paling menarik adalah talenta luar biasa Jepang, Takefusa 'Take' Kubo.

Winger berusia 19 tahun pinjaman dari Real Madrid itu bisa menjadi pemain yang merepotkan bek-bek lawan. Dia sangat lincah dan mampu memberikan assist.

Ander Barrenetxea - Real Sociedad

Di antara orang-orang seperti Ander Guevara dan Aihen Munoz, satu nama menonjol dalam kelompok pemula. Dia adalah Ander Barrenetxea.

Penyerang sayap 18 tahun Spanyol ini memiliki kecepatan yang mengagumkan dan bakat untuk merepotkan bek-bek lawan.

Oihan Sancet - Athletic Bilbao

Athletic Bilbao seolah tak pernah kekurangan bakat-bakat muda. Setelah era Iker Muniain dan Ander Herrera, kini muncul nama Oihan Sancet.

Tinggi, cepat, dan dengan visi yang sempurna, gelandang 20 tahun Spanyol ini akan bersaing di lini tengah Bilbao setelah melakoni 17 penampilan musim lalu.

Dia memiliki visi bermain yang istimewa. Namun, dia masih perlu menempa kemampuan untuk berduel satu lawan satu dengan pemain lawan.

Sergio Camello - Atletico Madrid

Camello telah melalui lebih dari satu dekade di Atletico Madrid. Dia bergabung dengan klub pada usia delapan tahun - lebih awal dari Fernando Torres yang melegenda.

Camello telah menunjukkan kemampuannya untuk mencetak banyak gol. Penyerang 19 tahun Spanyol ini diprediksi bakal menjadi pemain masa depan Atletico Madrid.

Alejandro Pozo - Sevilla

Ditempatkan sebagai bek sayap kanan selama masa pinjaman di Mallorca pada paruh kedua musim lalu, Pozo membuktikan kapasitasnya.

Pemain 21 tahun Spanyol ini memiliki kemampuan untuk bermain dengan kedua kakinya. Dia cukup tangguh dalam bertahan dan berbahaya saat ikut naik menyerang.

Lee Kang-in - Valencia

Suporter Valencia akan berharap komitmen manajer baru Javi Gracia untuk pengembangan pemain muda dapat meyakinkan Lee untuk bertahan di klub. Gelandang serang 19 tahun Korea Selatan ini telah menolak untuk menandatangani perpanjangan kontrak.

Jika pelatih bisa mendapatkan yang terbaik dari Lee - yang hanya membuat tiga start musim lalu - fans para suporter bakal merasa senang. Dia cepat, ulet, dan memiliki operan akurat. Ia bahkan mendapatkan julukan 'New David Silva'.

Fran Beltran - Celta Vigo

Produk akademi Vallecano ini bermain seperti lulusan La Masia, dengan bakat untuk melewati pemain lawan, mirip Xavi, dan memberikan umpan-umpan tajam nan akurat.

Gelandang 21 tahun Spanyol bertubuh mungil itu akan berusaha mendapatkan tempat utama. Langganan Timnas Spanyol U-17 itu juga digadang-gadang bakal jadi pemain masa depan Timnas Spanyol senior.

Nehuen Perez - Atletico Madrid

Bek sentral 20 tahun Argentina ini bermain mengesankan saat dipinjamkan ke klub Portugal Famalicao musim lalu. Modal itu akan dimaksimalkan untuk menembus tim utama Atletico Madrid.

Berdasarkan statistik Whosocred.com, ia mencatatkan rata-rata lima intercept per laga musim lalu. Sebagai seorang bek, Nehuen Perez piawai dalam memainkan bola dan membaca ritme pertandingan.

Namun, kabar terkini menyebutkan kalau dia bakal dipinjamkan ke Parma di Italia.

Diego Lainez - Real Betis

Winger 20 tahun tim nasional Meksiko ini memperkuat Real Betis sejak 2019. Dia bergabung dari Club America pada 10 Januari 2019, dikontrak lima tahun senilai $14 juta.

Dia adalah pemain Meksiko termahal kedua yang pernah digaet klub Eropa.

Dia bisa beroperasi di sisi kanan, kiri, atau tengah. Dribbling, kecepatan, dan passing-nya membuatnya menjadi mimpi buruk bagi para pemain bertahan lawan.

Disadur dari: Bola.com/Gregah Nurikhsani

Published: 10 September 2020