Wenger Bela Pogba dari Kritik

Wenger Bela Pogba dari Kritik
Paul Pogba (c) AFP
- Arsene Wenger menjadi sosok terakhir yang membela Paul Pogba, usai kritik yang terus ditujukan pada pemain di Euro 2016.


Penampilan Pogba banyak jadi sorotan, di mana pemain Juventus hanya duduk di bangku cadangan usai gagal menunjukkan aksi memikat di laga melawan Rumania.


Ia baru masuk di babak kedua ketika Prancis mengalahkan Albania, namun dituding melakukan gestur ofensif pada wartawan, usai Dimitri Payet memastikan kemenangan tim di Stade Velodrome.


Wenger lantas mengatakan pada FFT: "Terlalu ada banyak hal diharapkan dari Pogba. Kita lupa bahwa ia masih berusia 23 tahun, di usia 23 tahun, sulit untuk menjadi pemimpin Prancis. Sosok seperti Platini atau Zidane juga dipertanyakan di usia tersebut."


"Pogba masih harus banyak belajar. Mereka mengatakan ia membuat gerakan yang aneh ketika melawan Albania, namun itu adalah proses yang harus dilalui sang pemain. Mereka mulai membela Prancis di usia 20 atau 21, dan semua orang mengatakan: 'Anda pemain terbaik dan terkuat yang pernah kami punya'."


"Perlahan, hal ini menciptakan ekspektasi, dan di usia 22 atau 23 tahun anda mendapatkan pesan: 'Hei teman, anda tidak menunjukkan apa yang kami harapkan dari anda'." [initial]


 (fft/rer)