Termasuk Inggris dan Italia, Ini Para Pencetak Rekor pada Perempat Final Euro 2020

Termasuk Inggris dan Italia, Ini Para Pencetak Rekor pada Perempat Final Euro 2020
Italia dan Spanyol akan bertemu di semifinal Euro 2020 (c) AP Photo

Bola.net - Gelaran Euro 2020 terus bergulir. Kali ini, turnamen sepak bola antarnegara paling akbar di Benua Eropa tersebut telah menuntaskan fase Perempat Final.

Ada empat tim yang mendapatkan tiket ke semifinal. Empat tim tersebut adalah Italia, Spanyol, Denmark, dan Inggris.

Tak hanya memastikan tiket bagi keempat tim tersebut, fase Perempat Final Euro 2020 ini juga menghasilkan sejumlah rekor. Ada sejumlah rekor positif. Ada juga beberapa rekor negatif yang tercipta

Siapa saja para pencetak rekor dan rekor apa saja yang dicatatkan pada fase Perempat Final Euro 2020? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 8 halaman

Italia

Italia

Skuat Italia merayakan gol Federico Chiesa ke gawang Austria di 16 Besar Euro 2020, Minggu (27/6/2021) (c) AP Photo

Sukses mengalahkan Belgia pada Perempat Final Euro 2020 membuat Italia mencatatkan sejarah baru. Mereka mencetak 15 gol secara berturutan pada rangkaian Piala Eropa, termasuk fase kualifikasi. Rekor sebelumnya dipegang Jerman, yang mencatatkan 14 kemenangan secara berturutan.

Italia juga mencatatkan diri sebagai tim kedua dalam sejarah putaran final Piala Eropa yang memenangi lima laga pertama mereka. Selain Italia, catatan ini juga ditorehkan oleh Prancis pada 1984 lalu.

2 dari 8 halaman

Spanyol

Spanyol

Pemain Spanyol, Alvaro Morata (kiri) dan Jordi Alba, merayakan gol bunuh diri Denis Zakaria ketika bertemu Swiss dalam laga perempat final Euro 2020 hari Jumat (3/7/2021). (c) AP Photo

Spanyol adalah tim keenam dalam sejarah Piala Eropa yang sukses memenangi dua laga babak gugur melalui perpanjangan waktu. Lima tim sebelumnya kemudian sukses meraih gelar juara.

Perpanjangan waktu yang terjadi pada laga antara Spanyol dan Swiss merupakan perpanjangan waktu kelima yang terjadi pada Euro 2020 ini. Catatan ini menyamai jumlah perpanjangan waktu yang terjadi pada Euro 1996 dan 2016.

3 dari 8 halaman

Spanyol

Spanyol

Selebrasi Cesar Azpilicueta usai mencetak gol di laga Kroasia vs Spanyol, Euro 2020 (c) AP Photo

Spanyol telah mencetak 12 gol pada laga ini. Ini menyamai catatan gol terbanyak mereka pada dua turnamen akbar, Piala Eropa dan Piala Dunia.

La Furia Roja mencetak 12 gol pada Euro 2008 dan Euro 2012. Spanyol kemudian menjadi kampiun pada dua ajang tersebut.

4 dari 8 halaman

Denis Zakaria

Denis Zakaria

Denis Zakaria (c) AFP

Penggawa Swiss, Denis Zakaria, mencetak gol bunuh diri pada laga kontra Spanyol. Gol ini merupakan gol bunuh diri kesepuluh pada gelaran Euro 2020.

Catatan ini lebih banyak ketimbang jumlah gol bunuh diri yang terjadi dalam 15 gelaran Piala Eropa sebelumnya.

5 dari 8 halaman

Pedri

Pedri

Pemain Timnas Spanyol, Pedri (c) AP Photo

Pedri merupakan pemain pertama yang bermain dalam lima laga pada putaran final Piala Eropa saat masih berusia 18 tahun atau kurang.

Dalam gelaran Piala Dunia, hanya ada seorang yang memiliki rekor sama. Ia adalah Norman Whiteside, yang memperkuat Irlandia Utara.

6 dari 8 halaman

Inggris

Inggris

Timnas Inggris saat mengalahkan Ukraina di perempat final Euro 2020 (c) AP Photo

Inggris menjadi tim pertama dalam sejarah Piala Eropa yang mampu mencetak tiga gol melalui sundulan kepala dalam satu pertandingan. Catatan ini ditorehkan suad The Three Lions pada laga kontra Ukraina. Dalam pertandingan ini, mereka menang empat gol tanpa balas.

Catatan empat gol kontra Ukraina ini merupakan yang kedua bagi Inggris dalam sejarah mereka di fase gugur dua turnamen akbar, Piala Eropa dan Piala Dunia. Sebelumnya, mereka mencetak empat gol ketika menang 4-2 kontra Jerman pada partai puncak Piala Dunia 1966.

7 dari 8 halaman

Inggris

Inggris

Skuat Timnas Inggris merayakan gol Raheem Sterling ke gawang Republik Ceko, Rabu (23/6/2021) (c) AP Photo

Inggris menjadi tim pertama dalam sejarah Piala Eropa yang memulai turnamen dengan lima cleansheet secara berturutan. Dalam sejarah turnamen akbar, hanya Italia, pada gelaran Piala Dunia 1990, yang memiliki rekor serupa.

Inggris juga tak kebobolan dalam tujuh laga terakhir mereka. Ini merupakan catatan tak kebobolan terpanjang secara berturutan dalam sejarah The Three Lions.

8 dari 8 halaman

Harry Kane

Harry Kane

Harry Kane usai mencetak gol ke gawang Ukraina di perempat final Euro 2020 (c) AP Photo

Harry Kane menambah pundi-pundi golnya menjadi 15 gol pada rangkaian Euro 2020, termasuk fase kualifikasi. Catatan gol ini menyamai rekor Davor Suker pada Euro 1996.

Tak hanya itu, dua gol Kane pada laga kontra Ukraina ini membuatnya menyamai catatan sembilan gol Alan Shearer pada putaran final dua turnamen besar.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah, Diolah dari IFFHS)