Tepuk Tangan dan Ejekan Dibalik Penampilan Morata, Pelatih Spanyol di Pihak Mana?

Tepuk Tangan dan Ejekan Dibalik Penampilan Morata, Pelatih Spanyol di Pihak Mana?
Penyerang Spanyol, Alvaro Morata. (c) AP Photo

Bola.net - Ejekan membanjiri Alvaro Morata setelah melewatkan peluang yang bisa membantu Spanyol mengalahkan Swedia dalam laga fase grup Euro 2020, Selasa (15/6/2021) kemarin. Walau tidak sedikit juga yang memberinya tepuk tangan.

Morata memainkan peran ujung tombak dalam formasi 4-3-3 yang diusung pelatih Spanyol, Luis Enrique, ketika melawan Swedia di Estadio de La Cartuja. Sayangnya bomber Juventus tersebut gagal membubuhkan namanya di papan skor.

Ada sebuah momen di mana dirinya mendapatkan ruang tembak yang cukup luas di tengah-tengah padatnya lini belakang Swedia. Namun, ia gagal memanfaatkan peluang tersebut dengan baik.

Setelah itu, Swedia menerapkan permainan bertahan yang lebih padat hingga membuat Spanyol frustrasi. Pada akhirnya, kedua negara harus puas dengan satu poin karena bermain imbang 0-0.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Enrique Melindungi Morata

Tidak heran kalau Morata menjadi perbincangan banyak orang. Seharusnya peluang tersebut bisa menghasilkan tiga angka perdana buat Spanyol di Euro 2020 ini.

Morata mendapatkan cemooh dari penonton yang menyaksikan pertandingan secara langsung di stadion. Namun ketika ditarik keluar oleh Enrique, beberapa di antara mereka memberikan aplaus kepada pria berumur 28 tahun tersebut.

Enrique sendiri berada di sisi yang mana? "Saya pikir ada dua reaksi untuk sang pemain, tapi saya lebih suka berpihak pada mereka yang mendukung kami," ujarnya seperti yang dikutip dari Metro.co.uk.

"Saya ingin mencoba mengembangkan para pemain serta melindunginya. Tapi tentu saja, saya selalu lebih puas kalau melihat fans menyanyikan nama pemain karena itu selalu menyenangkan bisa merasakan cinta dan dukungan itu."

2 dari 2 halaman

Bukan Salah Morata Seorang

Morata memang melewatkan kesempatan emas yang bisa menghasilkan kemenangan buat Spanyol. Namun bukan cuma dia saja yang pantas disalahkan, karena pemain La Furia Roja lainnya juga gagal memanfaatkan peluang.

"Saya kira Alvaro bermain dengan baik. Tentu saja kami semua ingin memanfaatkan setiap peluang, tapi yang lain juga punya peluangnya masing-masing," kata Enrique lagi.

"Saya pikir dia sudah terbiasa dengan situasi semacam ini. Namun tentu saja kami ingin melihat dukungan itu. Begitulah sepak bola," pungkasnya.

Menilik pernyatan Enrique, Morata nampaknya akan kembali menjadi andalan Spanyol di lini depan saat bertemu Polandia pada matchday kedua. Pertandigan tersebut akan digelar pada hari Minggu (20/6/2021) mendatang di Estadio de La Cartuja.

(Metro.co.uk)