
Bola.net - Spanyol dipastikan gagal melaju ke partai puncak Euro 2020. La Furia Roja harus mengakui keunggulan Timnas Italia pada babak semifinal gelaran sepak bola antarnegara paling akbar di Benua Eropa tersebut.
Setelah bermain imbang 1-1 sampai perpanjangan waktu usai, Spanyol harus menelan kekalahan dari Gli Azzurri melalui drama adu penalti. Dalam adu penalti tersebut, skuad besutan Luis Enrique ini kalah dengan skor 2-4.
Kegagalan Spanyol meraih kemenangan pada laga ini terhitung mengejutkan. Sekilas, dari sejumlah angka menunjukkan bahwa Alvaro Morata dan kawan-kawan tampil lebih baik pada pertandingan ini.
Advertisement
Secara penguasaan bola misalnya, laman Whoscored menyebut bahwa Spanyol mencatatkan angka sebesar 70,1 persen. Sementara, Italia hanya mencatatkan penguasaan bola sebesar 29,9 persen.
Urusan melepas tembakan pun, menurut sumber yang sama, Spanyol lebih dominan. Mereka melepas 16 tembakan. Sementara, Italia hanya melepas tujuh tembakan.
Lalu, apa yang membuat Spanyol tak berdaya di tangan Italia? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Spanyol Unggul Kualitas Serangan
Tak hanya secara kuantitas, secara kualitas pun, peluang-peluang Spanyol lebih ciamik ketimbang Italia. Laman infogol mencatat bahwa nilai expected goals (xG) Spanyol pada laga ini jauh lebih bagus ketimbang Italia.
Menurut laman statistik tersebut, Spanyol memiliki nilai xG sebesar 1,74. Sementara, Italia hanya memiliki nilai xG sebesar 0,78.
Secara rata-rata nilai xG per peluang pun Spanyol masih unggul dari Italia. La Furia Roja tercatat memiliki nilai xG rata-rata sebesar 0,108. Sementara, nilai xG rata-rata Italia hanya sebesar 0,097.
Efektivitas Peluang Spanyol Buruk
Unggul kuantitas dan kualitas peluang tak berarti Spanyol mampu dengan mudah membobol gawang Italia. La Furia Roja tak efektif dalam memanfaatkan peluang yang mereka miliki. Terbukti, dengan nilai xG 1,74, mereka hanya mampu mencetak satu gol. Rasio gol dibanding xG mereka hanya sebesar 0,574. Italia dengan rasio sebesar 1,282 terbukti jauh lebih efektif dalam memanfaatkan peluang yang mereka miliki.
Kualitas Peluang On Target Spanyol Rendah
Pada pertandingan ini, Spanyol mencetak lima tembakan on target dari 16 peluang yang mereka miliki. Total nilai xG dari lima peluang Spanyol tersebut hanya 0,7, atau hanya sekitar 40% dari total nilai xG mereka. Sementara, 60% dari nilai xG mereka terjadi dari peluang-peluang yang gagal menemui sasaran.
Di sisi lain, Italia hanya memiliki tujuh peluang. Namun, empat di antara peluang tersebut mengarah ke gawang Spanyol. Nilai xG dari empat peluang tersebut hanya 0,57%. Namun, nilai ini 74% dari nilai xG keseluruhan mereka pada laga ini.
Lini Pertahanan Italia Kukuh
Buruknya penyelesaian akhir Spanyol tak lepas dari kukuhnya lini pertahanan Italia. Tampil disiplin, Giorgio Chiellini dan kawan-kawan mampu mencatatkan empat blok pada laga kontra Spanyol. Nilai xG peluang-peluang Spanyol yang diblok ini pun mencapai 0,61, 35% dari nilai xG yang dimiliki Spanyol dalam pertandingan ini.
Salah satu blok paling krusial adalah ketika para pemain Italia sukses memblok tembakan Dani Olmo pada menit 24. Menurut laman Infogol, nilai xG peluang Olmo ini mencapai 0,46, yang menjadikannya peluang dengan nilai xG kedua terbesar pada pertandingan ini.
Possession Bukan Segalanya
Sementara, fenomena yang terjadi pada laga antara Spanyol dan Italia ini juga diulas oleh Joko Susilo. Pelatih Persik Kediri ini menyebut bahwa penguasaan bola bukan segalanya dalam sepak bola.
"Memang penguasaan bola ini penting. Tim yang memiliki penguasaan bola berpeluang lebih besar untuk bisa meraih hasil bagus," kata Joko, pada Bola.net, Rabu (07/07).
"Namun, ini bukan segalanya. Masih ada hal-hal lain yang harus diperhitungkan, termasuk bagaimana mereka memanfaatkan penguasaan bola ini," sambungnya.
Menurut Joko, kedua tim sudah menunjukkan penampilan apik mereka pada laga ini. Namun, sambung pelatih berlisensi AFC Pro ini, Italia mampu bertahan dengan bagus untuk mementahkan peluang-peluang Spanyol.
"Mereka pun bagus dalam memanfaatkan peluang yang dimiliki," tandasnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Suara Fans: Chiellini Ketawa, Alba Tegang, Kaya Spongebob dan Squidward Aja
- Unai Simon Terkecoh Penalti Jorginho, Netizen: Gapunya Kuota Nonton Video? Telfon Ederson!
- Tak Terima Dikalahkan Italia, Busquets: Spanyol Lebih Superior
- Kesalahan Terbesar Spanyol saat Hadapi Italia: Tak Mainkan Morata Sejak Awal
- Romelu Lukaku, Sosok yang Membuat Spanyol Berubah Saat Melawan Italia
- Ini Kunci Sukses Jorginho Eksekusi Penalti Kontra Spanyol
- Bungkam Spanyol, Donnarumma: Italia Pantas ke Final Euro 2020
- Kemarin Bilang Spanyol Tim Terbaik di Euro 2020, Sekarang Apa Kata Luis Enrique?
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Otomotif 20 Maret 2025 08:37
-
Otomotif 20 Maret 2025 08:37
-
Otomotif 20 Maret 2025 08:37
-
Bulu Tangkis 20 Maret 2025 08:35
-
Bulu Tangkis 20 Maret 2025 08:35
-
Bulu Tangkis 20 Maret 2025 08:28
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 20 Maret 2025 07:46
-
piala eropa 20 Maret 2025 07:21
-
piala eropa 20 Maret 2025 06:11
-
piala eropa 20 Maret 2025 05:36
-
piala eropa 19 Maret 2025 15:59
-
piala eropa 19 Maret 2025 15:58
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...