Sukses Jebol Gawang Italia, Draxler Malah Puji Buffon

Sukses Jebol Gawang Italia, Draxler Malah Puji Buffon
Buffon. (c) AFP
- Gelandang muda , Julian Draxler, mengaku merasa terhormat bisa mendapat kesempatan mengeksekusi penalti melawan sosok legendaris seperti Gianluigi Buffon.


Duel Jerman versus di babak perempat final di waktu normal berakhir imbang dengan skor 1-1. Di babak tambahan, kedua tim tersebut juga sama-sama gagal mencetak gol lagi.


Pertandingan itu pun akhirnya harus diakhiri dengan adu tendangan penalti. Jerman menang dengan skor 6-5. Draxler sendiri ikut jadi salah satu eksekutor di babak tersebut dan ia tergolong pemain yang sukses mencetak gol.


Usai pertandingan, Draxler ternyata mendapat jersey Buffon. Pemain berusia 22 tahun itu pun langsung menyanjung kiper gaek berusia 38 tahun tersebut.



"Sungguh suatu kehormatan bisa mengambil tendangan penalti melawan seorang legenda sepertinya," seru Draxler seperti dikutip pemilik akun Twitter @Marcocalcio22.


Buffon sendiri sepertinya memiliki misi terselubung karena memilih memberikan jersey itu pada Draxler. Sebab musim kemarin berminat untuk memboyongnya ke Turin, namun gagal. Bisa jadi ia memberikan jersey itu dengan harapan setelah ia tak lagi membela Wolfsburg ia akan pindah ke Bianconeri. [initial]


 (twt/dim)