
Pemain 18 tahun tersebut masuk untuk menggantikan kapten tim Wayne Rooney pada menit ke-86. Namun ia tak bisa mempengaruhi hasil pertandingan dalam waktu yang tersisa yang berujung tersingkirnya Inggris dari Euro 2016.
Pada laga tersebut, Inggris dinilai Redknapp tampil tanpa inspirasi dan tanpa rencana permainan untuk membongkar pertahanan Islandia. Dan masuknya Rashford dia klaim sebagai bukti frustrasinya Hodgson.
"Marcus Rashford adalah lemparan dadu terakhir dan itu hanya tampak seperti rasa putus asa dari Hodgson di akhir-akhir pertandingan yang begitu penting," ujarnya kepada Telegraph.
"Saya merasa kasihan kepada Wayne Rooney juga, dia diminta untuk tampil di posisi yang dia tak bisa maksimal dan dia hanya tak bisa mendapatkan sesuatu yang terjadi padanya," sambungnya.
"Mungkin Jamie Vardy harus sudah dimainkan sebelumnya, atau bahkan memulai permainan, karena setiap kami dia mendapatkan bola, pertahanan Islandia tampak gelisah," tandasnya.[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Commercial 28 Juni 2016 15:31
-
Commercial 28 Juni 2016 07:01
-
Commercial 27 Juni 2016 23:04
-
Liga Inggris 22 Juni 2016 06:42
-
Commercial 17 Juni 2016 15:30
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:58
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:50
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 17:03
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 16:43
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 16:05
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 15:24
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 22 Maret 2025 12:01
-
piala eropa 22 Maret 2025 07:15
-
piala eropa 22 Maret 2025 05:11
-
piala eropa 22 Maret 2025 04:48
-
piala eropa 22 Maret 2025 04:41
-
piala eropa 21 Maret 2025 23:46
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...