Prancis di Tepi Jurang: Balikkan Defisit 0-2 atau Gugur di Kandang

Prancis di Tepi Jurang: Balikkan Defisit 0-2 atau Gugur di Kandang
Duel Ivan Perisic dan Lucas Digne dalam laga UEFA Nations League antara Kroasia vs Prancis, Jumat (21/3/2025). (c) AP Photo/Darko Bandic

Bola.net - Timnas Prancis berada dalam situasi sulit jelang leg kedua perempat final UEFA Nations League 2024/2025. Setelah tumbang 0-2 di markas Kroasia, Les Bleus harus membalikkan defisit agregat tersebut di Stade de France, Senin, 24 Maret 2025.

Tugas itu tidak akan mudah. Kroasia telah membuktikan ketangguhannya, terutama dalam bertahan. Kiper Dominik Livakovic tampil luar biasa di leg pertama, menggagalkan berbagai peluang Prancis.

Selain itu, catatan statistik juga tidak berpihak pada tuan rumah. Dalam delapan laga kandang terakhir di UEFA Nations League, Prancis hanya menang tiga kali dan tak pernah menang dengan selisih lebih dari dua gol.

1 dari 3 halaman

Main Kandang Bukan Jaminan Menang

Main kandang bukan jaminan kemenangan bagi Prancis. Dalam kompetisi ini, mereka kerap kesulitan ketika tampil di hadapan publik sendiri.

Kylian Mbappe dan rekan-rekannya harus tampil lebih efektif. Meski mendominasi leg pertama dengan 62% penguasaan bola dan melepaskan 16 tembakan, Prancis gagal membobol gawang lawan.

Jika ingin membalikkan keadaan, lini depan Les Bleus harus lebih tajam. Selain itu, lini belakang juga harus mewaspadai serangan balik Kroasia yang terbukti mematikan.

2 dari 3 halaman

Kroasia di Atas Angin

Kroasia datang dengan keunggulan agregat dua gol. Luka Modric dan kawan-kawan cukup bermain disiplin untuk memastikan tempat di semifinal.

Statistik tandang Kroasia di UEFA Nations League memang tidak terlalu impresif. Dalam tiga laga terakhir, mereka belum pernah menang, termasuk menelan kekalahan dari Portugal dan Skotlandia.

Namun, hasil imbang atau kekalahan tipis sudah cukup bagi mereka. Ini memberi keuntungan psikologis yang bisa mereka manfaatkan untuk menahan gempuran Prancis.

3 dari 3 halaman

Misi Mustahil Les Bleus?

Prancis masih memiliki kualitas untuk menciptakan kejutan. Dengan nama-nama seperti Mbappe dan Ousmane Dembele, mereka bisa saja membalikkan keadaan.

Kuncinya ada pada penyelesaian akhir. Efektivitas menjadi masalah utama di leg pertama dan itu harus diperbaiki di laga ini.

Benteng Balkan yang kokoh harus diterobos jika Prancis ingin melangkah ke semifinal. Mampukah Les Bleus melakukannya?