
Bola.net - Sebelum menukangi Timnas Spanyol, Luis Enrique sempat mengembara di Italia guna mengasah kemampuan melatihnya. AS Roma adalah tim kedua yang ia asuh setelah Barcelona B.
Sayang, perjalanannya bersama Roma berlangsung sangat singkat. Ia memutuskan pergi pada akhir musim 2011/12 setelah gagal membawa Giallorossi finis di zona Eropa klasemen akhir Serie A.
Perjalanan yang singkat itu jadi noda dalam karir kepelatihan Enrique. Seperti yang diketahui, ia dikenal sebagai salah satu pelatih tersukses Spanyol karena pernah membantu Barcelona meraih treble di tahun 2015.
Advertisement
Karena prestasi itulah, ia bisa mendapatkan pekerjaan sebagai pelatih Spanyol. Sekarang Enrique sedang berupaya membawa La Furia Roja keluar sebagai juara di pentas Euro 2020.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Tidak Ada Dendam
Saat ini, Spanyol sedang berada di babak semifinal dan akan berhadapan dengan Italia pada Rabu (7/7/2021) dinihari nanti. Pertandingan tersebut akan dilaksanakan di stadion legendaris Inggris, Wembley.
Ini adalah kesempatan buat Enrique untuk menghapus noda buruk dalam karir kepelatihannya. Namun Enrique menegaskan kalau balas dendam tidak berada dalam misinya saat bertemu Gli Azzurri nanti.
"Saya pergi karena keputusan saya, Roma ingin saya bertahan di klub," ujar Enrique dalam konferensi persnya, seperti yang dikutip dari Football Italia. "Itu keputusan saya, tak ada balas dendam," sambungnya.
"Saya sangat menyukai Italia, saya selalu mencoba berkunjung ke sana. Senang rasanya bisa bermain menghadapi Italia, kami akan bertemu lagi di bulan Oktober, di Nations League," lanjut pria berusia 51 tahun tersebut.
Dukung Italia di Final
Tidak ada dendam di hati Enrique sekarang. Malahan, andai Italia mampu mengalahkan Spanyol dan melaju ke babak final, Enrique mengaku bakal mendukung Italia dengan sepenuh hati.
"Jika kami menang besok, itu bagus buat kami. Tapi seandainya Italia yang menang, dengan cara yang tepat, saya akan memberi dukungan kepada Italia di final," katanya lagi.
Ketika melatih Roma dulu, Enrique sempat bersitegang dengan Daniele De Rossi yang juga dikenal sebagai legenda Italia. Tapi ia menegaskan kalau permasalahan di antara mereka sudah kelar sejak lama.
"Saya berbicara kepada De Rossi dua atau tiga pekan yang lalu lewat telepon. Saya akan senang kalau bisa bertemu dia lagi. Kami masih muda 10 tahun yang lalu, tapi saya mencoba untuk bermain proaktif dulu dan sekarang itu menjadi identitas saya."
(Football Italia)
Baca Juga:
- Kabar Buruk, Spanyol dalam Keadaan Pincang Jelang Hadapi Italia
- Azpilicueta Bangga Masih Ada pemain Chelsea di Semifinal Euro 2020
- Sebut Permainan Spanyol Lamban, Fabio Capello: Awas, Jangan Sampai Ketiduran
- Battle of WAGs Euro 2020: Italia vs Spanyol
- Italia vs Spanyol, Leonardo Bonucci Nantikan Duel dengan Alvaro Morata
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Eropa 5 Juli 2021 12:27
-
Piala Eropa 5 Juli 2021 12:02
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 05:24
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:12
-
Bolatainment 21 Maret 2025 05:05
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:03
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:48
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 21 Maret 2025 05:12
-
piala eropa 21 Maret 2025 05:03
-
piala eropa 21 Maret 2025 04:55
-
piala eropa 21 Maret 2025 04:48
-
piala eropa 21 Maret 2025 01:42
-
piala eropa 21 Maret 2025 01:35
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...