Ini Cara Sederhana Georgia Kalahkan Portugal Hanya dengan 28 Persen Penguasaan Bola

Ini Cara Sederhana Georgia Kalahkan Portugal Hanya dengan 28 Persen Penguasaan Bola
Aksi Georges Mikautadze setelah mencetak gol pada laga Georgia vs Portugal di Euro 2024 (c) AP Photo/Martin Meissner

Bola.net - Timnas Georgia meraih hasil bagus di fase grup Euro 2024. Georgia lolos ke babak 16 Besar Euro 2024, salah satunya berkat hasil impresif saat menang 2-0 melawan Timnas Portugal.

Laga Georgia dan Portugal dimainkan pada Kamis (27/6/2024) dini hari WIB. Pada duel di Arena AufSchalke itu, Georgia menang dua gol tanpa balas.

Georges Mikautadze jadi bintang bagi kubu Georgia. Dia membuat assist untuk gol Khvicha Kvaratskhelia pada menit ke-2. Lalu, pada menit ke-20, Mikautadze bikin gol dari eksekusi penalti.

Walau Portugal tidak memainkan komposisi terbaiknya, ini tetap dicatat sebagai momen penting bagi Georgia. Lantas, apa taktik yang dipakai Georgia untuk mengalahkan sang juara Euro 2016 tersebut?

Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Georgia Bermain Tanpa Penyesalan

Georgia Bermain Tanpa Penyesalan

Willy Sagnol sebagai pelatih Timnas Georgia di Euro 2024 (c) AP Photo/Martin Meissner

Di atas kertas, Georgia diprediksi bakal sulit bersaing. Catatan statistik laga yang ditorehkan Georgia juga tak impresif. Mereka hanya mencatat 28 persen penguasaan bola.

Georgia juga hanya mencatat tujuh shots sepanjang laga. Sementara, Portugal mampu melepas 22 shots!

Georgia memang kalah secara statistik, akan tetapi mereka menang skor. Tim racikan pelatih Willy Sagnol itu bermain efektif. Georgia juga bermain tekad yang sangat kuat untuk menang.

"Sebagai tim 'kecil', Anda tahu tidak akan kehilangan apa pun. Satu-satunya hal yang kami bilang sebelum Euro adalah jangan menyesal karena tak memainkan sepak bola kami atau menikmati kompetisi sebagaimana seharusnya," kata Sagnol.

2 dari 3 halaman

Georgia Bermain dengan Riang Gembira

Georgia Bermain dengan Riang Gembira

Euro 2024: Pemain Georgia, Khvicha Kvaratskhelia (c) AP Photo/Alessandra Tarantino

Georgia bermain sangat solid pada duel lawan Portugal. Sagnol mengungkap rahasia performa apik anak asuhnya. Sagnol hanya meminta anak asuhnya bermain dengan hati yang gembira dan tanpa beban layaknya seorang remaja.

"Sejujurnya, saya tidak ingat apa yang saya katakan kepada para pemain sebelum laga, tetapi pesannya adalah untuk memainkan sepak bolanya; disiplin saat dengan dan tanpa bola. Hanya bermain," kata Sagnol.

"Saya memberi tahu mereka untuk mengingat bagaimana mereka bermain saat berusia 16 atau 17 tahun, tanpa berpikir panjang, dan mereka melakukannya dengan sangat baik hari ini, di atas semua harapan," tegas Sagnol.

Sumber: Opta, UEFA