Gignac: Prancis Alami Mimpi Buruk

Gignac: Prancis Alami Mimpi Buruk
Andre-Pierre Gignac (c) Icon Sport
- Striker , Andre-Pierre Gignac, mengatakan bagaimana partai final Euro 2016 berubah menjadi mimpi buruk untuk mereka, setelah tim kalah 0-1 dari di Paris semalam.


Portugal sempat mendapat tamparan usai kapten Cristiano Ronaldo mengalami cedera di babak pertama dan ditarik keluar. Namun mereka akhirnya bisa membungkam publik Prancis setelah Eder mencetak gol kemenangan di menit ke-109.


Gignac sendiri masuk menggantikan Olivier Giroud di menit ke-78 dan ia sempat punya peluang yang membentur tiang gawang di menit-menit akhir waktu normal.


"Saya kira kami lebih kuat di 90 menit pertandingan. Kami tidak beruntung. Itulah sepakbola. Sebenarnya mereka seperti menunggu kami menunjukkan ritme yang salah. Mereka membunuh kami di babak ekstra. Ini buruk. Ini seperti mimpi buruk. Ini benar-benar buruk," tutur Gignac pada FFT.


"Kami bermain di final, tidak mungkin kami kelelahan. Apa yang terjadi biarlah terjadi, inilah nasib yang harus kami terima. Kami punya peluang yang akhirnya tidak membuahkan gol."


"Namun kami harus melihat sisi baiknya. Saya kira kami punya timnas yang kuat dan ini membantu mengembalikan citra kami. Akan sulit untuk menerima kekalahan ini, liburan kali ini akan menyebalkan. Namun kami harus bangkit dengan cepat, karena ada pertandingan kualifikasi Piala Dunia menanti kami." [initial]


 (fft/rer)