Final Euro 2020 Italia vs Inggris: Duet Kalvin Phillips dan Declan Rice Bisa Menangi Lini Tengah

Final Euro 2020 Italia vs Inggris: Duet Kalvin Phillips dan Declan Rice Bisa Menangi Lini Tengah
Gelandang Timnas Inggris, Declan Rice. (c) AP Photo

Bola.net - Eks gelandang Prancis, Emmanuel Petit meyakini bahwa duet Kalvin Phillips dan Declan Rice bisa memenangi pertarungan lini tengah pada laga final Euro 2020 Italia versus Inggris.

Banyak pihak menyebut Inggris sangat diuntungkan pada gelaran Euro 2020 kali ini karena mereka memainkan enam dari tujuh pertandingan di Wembley.

Pun demikian dengan partai final kali ini, karena mayoritas penonton yang hadir di stadion adalah pendukung Inggris, dan hanya segelintir yang merupakan suporter Italia.

Meski demikian, Inggris pantas khawatir mengingat mereka memiliki rekor buruk ketika bertemu Italia di turnamen akbar. The Three Lions tercatat tak pernah menang atas Gli Azzurri.

1 dari 2 halaman

Prediksi Petit

Bagi Petit, duel lini tengah bisa menjadi kunci pertarungan dua tim nanti. Petit pun menyebut Inggris beruntung memiliki gelandang sekaliber Phillips dan Rice.

"Lini tengah adalah salah satu kunci pertandingan ini. Italia ingin menguasai bola di lini tengah dengan Verratti dan Jorginho, dan akan sangat menarik untuk melihat bagaimana Rice dan Phillips mengatasinya," ujar Petit kepada Paddy Power.

“Phillips dan Rice telah membuat kesan besar di turnamen, dan saya penggemar berat kedua pemain. Mereka adalah pejuang, dan itu adalah mimpi bagi rekan satu tim mereka untuk bermain dengan pemain seperti itu," tambahnya.

2 dari 2 halaman

Keyakinan Petit

Lebih lanjut, Petit pun merasa yakin bahwa Phillips dan Rice akan tampil cukup solid untuk bisa memenangi duel melawan Jorginho dan Verratti.

“Jika mereka menunjukkan intensitas dan semangat juang mereka, itu akan sulit bagi Jorginho dan Verratti," tutur Petit.

"Orang-orang Italia ingin fokus pada teknik dan memainkan sepak bola mereka, tetapi Phillips dan Rice secara fisik kuat dan menutupi banyak hal, mencoba mendapatkan bola kedua atau memotong umpan, memberi tekanan pada transisi." tandasnya.

Sumber: Paddy Power