Final Euro 2020: Dukung Italia atau Inggris, Jose Mourinho?

Final Euro 2020: Dukung Italia atau Inggris, Jose Mourinho?
Italia dan Inggris, dua dari delapan tim yang lolos ke perempat final Euro 2020 (c) AP Photo

Bola.net - Final impian Jose Mourinho untuk Euro 2020 terwujud. Italia akan berjumpa Inggris. Lantas, pada laga final, Mourinho akan berada di kubu Inggris atau Italia?

Italia lolos ke final usai menundukkan Spanyol pada babak perempat final. Setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal dan extra time, Italia menang atas Spanyol lewat babak adu penalti.

Hampir mirip dengan Italia, Inggris juga gagal lolos ke final dengan kemenangan di waktu normal. Inggris menang dengan skor 2-1 atas Denmark setelah Harry Kane mencetak gol pada menit ke-104.

Laga final antara Italia vs Inggris akan digelar di Wembley, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

1 dari 2 halaman

Dukung Siapa, Mourinho?

Jose Mourinho punya ikatan emosional dengan Italia dan Inggris, yang akan berlaga di final Euro 2020. Sebab, Mourinho pernah punya catatan gemilang di kedua negara tersebut. Mourinho kini juga menjadi pelatih AS Roma.

Sebagai pelatih Roma, Mourinho tentu tidak bisa tidak memberi dukungan pada Italia. Sebab, ada pemain Roma di skuad Italia yang tampil di Euro 2020.

"Saya merasa punya koneksi dengan Italia karena, sebagai pelatih Roma, saya memiliki pemain di tim nasional itu," kata Mourinho.

"Saya berharap yang terbaik untuk Leonardo Spinazzola, yang telah bermain sangat baik, dan Bryan Cristante datang dari bangku cadangan," sambung pelatih asal Portugal tersebut.

2 dari 2 halaman

Demi Harry Kane

Di sisi lain, Mourinho punya karir panjang di Inggris. The Special One tidak bisa tidak mendukung Inggris. Apalagi, Mourinho punya satu harapan besar untuk mantan anak asuhnya di Tottenham yakni Harry Kane.

"Italia melawan Inggris di final akan menjadi skenario yang sempurna bagi saya, dan saya adalah penggemar Inggris sekarang," kata Mourinho.

"Saya ingin Harry Kane mengambil trofi di tangannya dari Aleksander Ceferin," tegas mantan pelatih Chelsea dan Manchester United itu.

Sumber: Football Italia