
Bola.net - Striker timnas Spanyol, Fernando Torres mengakui jika performa yang ditunjukkan Brasil di final Piala Konfederasi 2013 membuat timnya tampil kebingungan.
Kedua tim melaju ke babak final, setelah tampil perkasa di masing-masing grup. Akan tetapi pada pertandingan di Maracana, Senin pagi, tuan rumah Selecao justru tampil mendominasi, dan membuat tiki-taka tak berjalan optimal.
Dua gol dari Fred dan sebuah lesakan Neymar memastikan kemenangan Brasil dengan skor 3-0. Namun yang menjadi sorotan adalah sulitnya skuad Vicente Del Bosque menahan gempuran tim Samba, seperti diakui Torres seusai pertandingan.
"Kuncinya adalah kebobolan satu gol di menit kedua pertandingan. Sejak saat itu dan seterusnya, permainan kami dituntut harus berubah. Kami sudah hampir terjebak serangan balik beberapa kali," ujar striker klub Chelsea tersebut.
"Kami gagal beradaptasi pada situasi dan kami sempat kebingungan. Kami tidak tahu apakah harus menekan atau bertahan. Kami sempat mengalami kekacauan. Untuk memperburuk segalanya, mereka mencetak gol lagi dan unggul 2-0 sebelum jeda."
Torres sendiri akhirnya meraih gelar individual sebagai top skor turnamen dengan total lima gol. Jumlah yang sama diperoleh Fred, namun jumlah waktu bermain yang lebih sedikit membuat Torres dinilai layak memenangkannya. [initial] (fifa/atg)
Kedua tim melaju ke babak final, setelah tampil perkasa di masing-masing grup. Akan tetapi pada pertandingan di Maracana, Senin pagi, tuan rumah Selecao justru tampil mendominasi, dan membuat tiki-taka tak berjalan optimal.
Dua gol dari Fred dan sebuah lesakan Neymar memastikan kemenangan Brasil dengan skor 3-0. Namun yang menjadi sorotan adalah sulitnya skuad Vicente Del Bosque menahan gempuran tim Samba, seperti diakui Torres seusai pertandingan.
"Kuncinya adalah kebobolan satu gol di menit kedua pertandingan. Sejak saat itu dan seterusnya, permainan kami dituntut harus berubah. Kami sudah hampir terjebak serangan balik beberapa kali," ujar striker klub Chelsea tersebut.
"Kami gagal beradaptasi pada situasi dan kami sempat kebingungan. Kami tidak tahu apakah harus menekan atau bertahan. Kami sempat mengalami kekacauan. Untuk memperburuk segalanya, mereka mencetak gol lagi dan unggul 2-0 sebelum jeda."
Torres sendiri akhirnya meraih gelar individual sebagai top skor turnamen dengan total lima gol. Jumlah yang sama diperoleh Fred, namun jumlah waktu bermain yang lebih sedikit membuat Torres dinilai layak memenangkannya. [initial] (fifa/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 30 Juni 2013 23:53
-
Open Play 30 Juni 2013 22:30
-
Piala Dunia 30 Juni 2013 21:00
-
Piala Dunia 30 Juni 2013 17:33
-
Piala Dunia 30 Juni 2013 17:05
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 18:53
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 18:10
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 17:50
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 17:00
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 16:58
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 16:37
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 23 Maret 2025 08:00
-
piala dunia 23 Maret 2025 06:00
-
piala dunia 23 Maret 2025 04:56
-
piala dunia 23 Maret 2025 03:45
-
piala dunia 23 Maret 2025 03:15
-
piala dunia 22 Maret 2025 21:16
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...