
- Gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan menyampaikan dukungannya pada Mesut Ozil pasca tragedi aksi rasial yang menyerang Ozil dalam beberapa bulan terakhir. Ozil memutuskan pensiun dari timnas Jerman pasca dikritik habis-habisan setelah kegagalan timnas Jerman di Piala Dunia 2018.
Nahasnya, kritik pada Ozil bukan soal kemampuannya mengolah si kulit bundar. Ozil justru diserang pada fakta dia adalah pemain berdarah campuran. Separuh Jerman, setengah Turki. Terlebih, sebelum Piala Dunia berlangsung, Ozil dan Gundogan sempat berfoto dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. Foto ini terus dipermasalahkan oleh fan Jerman.
Advertisement
Ozil merasa diperlakukan tak adil oleh negaranya. Jika Jerman menang, Ozil dianggap orang Jerman. Jika kalah, maka Ozil adalah imigran dari Turki.
Gundogan pun membenarkan tindakan rasial tersebut. Baca penjelasan Gundogan di bawah ini:
Sebagian
Menurut Gundogan, tindakan rasial itu memang ada. Tak bisa dimungkiri. Tetapi dia juga menekankan bahwa hanya sebagian warga Jerman yang bersikap demikian. Sebagian politisi, tak semua.
"Jelaskan pada saya! Politisi Jerman menulis di Facebooknya: 'Tim nasional Jerman: 25 rakyat Jrman dan dua 'kambing b*ngs*t'. Apakah itu bukan rasisme?" tanya Gundogan dikutip dari fourfourtwo.
"Hal seperti itu harus dilihat sebagai rasisme. Memang itu bukan berarti semua rakyat jerman rasial, sama sekali tidak. Sepanjang hidup saya hanya ada pengalaman baik dengan rakyat Jerman."
"Saya ingin mengklarifikasi itu, tetapi ada beberapa orang yang menilai foto itu (dengan Erdogan) dari sisi politik. Dalam konteks ini, dapat dikatakan separuhnya rasisme," jelas dia.
Tak Mau Lari
Lebh lanjut, Gundugan mengakui dia sempat cemas menghadapi kritik tersebut. Walau demikian, baginya kehidupan memang soal menghadapi masalah. Oleh sebab itu dia tak ingin lari seperti yang dilakukan Ozil.
"Saya tak ingin lari. Saya ingin menghadpi situasi ini. Itulah yang saya perbuat dahulu di Levekusen. Itu sangat sulit, saya tak akan melupakannya seumur hidup saya."
"Setelah laga, di ruang ganti saya harus mengunci diri saya di toilet dan mengampil nafas selama 10 menit. Saya sangat marah, kecewa dan sedih," imbuh dia.
"Namun saya tahu anda harus menghadapi momen-momen sulit dalam hidup. Saya ingin melakukan itu di masa mendatang." (fft/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Wakil Indonesia, Benzer Ridel berhasil menjuarai turnamen eSports pada gim Clash of Royale setelah menaklukkan China di final.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 24 Agustus 2018 19:47
-
Piala Dunia 23 Agustus 2018 08:51
-
Liga Inggris 22 Agustus 2018 23:24
-
Liga Eropa Lain 20 Agustus 2018 19:53
-
Liga Italia 17 Agustus 2018 04:18
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:54
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:49
-
Liga Champions 20 Maret 2025 23:44
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:40
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:00
-
Asia 20 Maret 2025 22:49
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Maret 2025 19:54
-
piala dunia 20 Maret 2025 19:41
-
piala dunia 20 Maret 2025 18:35
-
piala dunia 20 Maret 2025 14:54
-
piala dunia 20 Maret 2025 10:45
-
piala dunia 19 Maret 2025 16:45
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...