Tak Kunjung Dipanggil Timnas Prancis, Laporte: Deschamps Punya Masalah dengan Saya

Tak Kunjung Dipanggil Timnas Prancis, Laporte: Deschamps Punya Masalah dengan Saya
Aymeric Laporte (c) Manchester City FC

Bola.net - - Bek tangguh Manchester City, Aymeric Laporte terus tampil konsisten bersama jawara Premier League itu sejak musim lalu. Namun, Laporte belum juga menjalani debutnya untuk timnas Prancis.

Laporte bisa saja jadi bagian skuat Prancis yang menjuarai Piala Dunia 2018 lalu tetapi sang pelatih, Didier Deschamps tampaknya sengata mengabaikan nama Laporte. Deschamps justru memilih pemain-pemain seperti Kimpembe dan Adil Rami sebagai pelapis Raphael Varane dan Samuel Umtiti.

Musim ini, Laporte dipercaya tampil reguler, dia jadi salah satu pilar pertahanan paling penting Man City. Laporte sering diduetkan dengan John Stones.

Meski demikian, sampai saat ini dia belum lagi dipanggil skuat Prancis. Baca ulasan selengkapnya di bawah ini:

1 dari 3 halaman

Masalah Deschamps

Terakhir kali Laporte bermain untuk Prancis adalah saat dia turun dari bangku cadangan pada laga uji coba lawan Spanyol, Maret 2017 silam. Sejak saat itu, dia tak lagi dipanggil Deschamps.

"Terdapat pelatih dan dia tidak memanggil saya, jadi saya hanya perlu menunggu, saya harus terus bekerja keras, itu saja," ujar Laporte di fourfourtwo.

"Tentu saja saya kira itu bukanlah karena masalah olahraga, anda harus menanyai dia secara pribadi, saya tak ada masalah apa pun dengan dia, tetapi jika ada pihak yang bermasalah, itu dia, bukan saya."

2 dari 3 halaman

Respek

Respek

Didier Deschamps. (c) AP

Lebih lanjut, Laporte menegaskan bahwa dia tetap menaruh respek pada Deschamps. Dia hanya perlu melakukan tugasnya sebagai pemain: tampil sebaik mungkin untuk dapat dipertimbangkan, dan menyerahkan semua keputusan pada Deschamps.

"Saya bisa saja jadi juara dunia tetapi inilah keputusan pelatih, yang tidak memanggil saya untuk alasan pribadi, saya kira demikian, dan saya harus menaruh respek padanya."

"Saya tak akan menelepon dia. Buat apa? Untuk menyerang dia? Tidak, saya masih bekerja dalam kllub, bermain di level tertinggi untuk hal ini [dipanggil ke timnas]. Satu-satunya pihak yang bisa menyelesaikan masalah ini adalah pelatih," tutup Laporte.