Sukses Capai Semifinal Piala Dunia, Eric Dier Pasang Target Lebih Tinggi Bersama Inggris

Sukses Capai Semifinal Piala Dunia, Eric Dier Pasang Target Lebih Tinggi Bersama Inggris
Eric Dier (c) AP

- Pencapaian timnas Inggris pada Piala Dunia 2018 kemarin bisa disebut luar biasa karena melebihi ekspektasi publik. Dan hal tersebut menambah motivasi sang pemain, Eric Dier, untuk mencatatkan torehan yang lebih baik lagi.

Tidak ada yang menyangka bahwa Inggris bisa melaju jauh di sepanjang Piala Dunia 2018 kemarin. Selain karena sebagian pemainnya merupakan anak muda, performa The Three Lions di Piala Eropa 2016 lalu juga menjadi bahan pertimbangan.

Sang pelatih, Gareth Southgate, sukses menabrak semua rasa pesimis yang menghampiri timnya dengan membawanya ke babak semifinal. Bahkan salah satu pemainnya, Harry Kane, dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak dengan koleksi enam.

Scroll ke bawah untuk membaca komentar Eric Dier.

1 dari 3 halaman

Pasang Target Lebih Tinggi

Pencapaian di ajang tertinggi tingkat internasional itu pun membuat Dier kini sedang diselimuti rasa optimis yang tinggi. Pemain berumur 24 tahun itu pun menargetkan pencapaian lebih tinggi di kompetisi berikutnya.

"Semakin sukses anda sebagai tim, targetnya pun akan semakin lebih. Apakah tim-tim sekarang memandang kami sebagai lawan sepadan? Ya," ujar Dier kepada Evening Standard.

"Mencapai semifinal, kami mendapatkan rasa hormat lebih dari dunia sepak bola. Yang paling sulit sekarang adalah mempertahankan rasa hormat itu dan mendapatkan lebih banyak. Itulah yang sedang kami coba," lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Masih Ingin Buktikan Diri

Walaupun demikian, masih banyak orang yang belum mengakui kualitas timnas Inggris saat ini, mengingat lawan-lawan mereka di Piala Dunia dulu. Untuk itu, Dier memiliki keinginan untuk menghadapi musuh yang lebih berat lagi.

"Kami ingin menyaingi, dan mengalahkan, yang terbaik," tambah Dier.

"Walaupun perjalanan kami di Piala Dunia bisa dibilang positif, kami masih merasa harus membuktikan diri dengan melawan tim terbaik," tutupnya.

Beberapa negara besar, seperti Portugal, Spanyol, Brasil dan Argentina, gagal melaju lebih jauh setelah ditumbangkan tim-tim kuda hitam. Bahkan pemenang Piala Dunia 2006 dulu, Italia, tak bisa berpartisipasi lantaran tersingkir sejak babak kualifikasi.

3 dari 3 halaman

Saksikan Juga Video Ini

Ketinggalan laga Korsel vs Jepang dalam final cabang olahraga sepak bola di Asian Games 2018 kemarin? Saksikan cuplikannya pada tautan video di bawah ini.

(goal/yom)