Sesumbar Sadio Mane: Saya Lebih Beruntung Ketimbang Salah

Sesumbar Sadio Mane: Saya Lebih Beruntung Ketimbang Salah
Duel antara Mohamed Salah dengan Sadio Mane di laga Senegal vs Mesir di playoff Piala Dunia 2022 zona Afrika di Stade Me Abdoulaye Wade stadium di Dakar, Rabu (30/03/2022) dini hari WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Bintang Senegal Sadio Mane mengaku dirinya lebih beruntung ketimbang rekan setimnya di Liverpool yakni Mohamed Salah namun mengakui laga lawan Mesir sangatlah berat.

Mane sekarang sedang berada di atas awan. Betapa tidak, ia baru saja membawa Senegal meraih tiket ke Piala Dunia 2022 di Qatar.

Tiket ke Qatar itu didapat setelah Mane membawa Senegal mengalahkan Mesir di babak playoff zona Afrika. Di laga leg pertama Salah dkk menang 1-0.

Di lag kedua di Dakar, Senegal menang 1-0. Laga harus dilanjutkan ke adu penalti dan akhirnya, Mane cs lah yang menang dengan skor 3-1.

1 dari 3 halaman

Mane Lebih Beruntung Ketimbang Salah

Ini adalah kedua kalinya Sadio Mane membawa Senegal mengalahkan Mesir. Sebelumnya ia juga mengalahkan Mohamed Salah dkk di final Piala Afrika 2021.

Kemenangan itu juga didapat dari adu penalti. Sadio Mane pun mengakui bahwa dirinya lebih beruntung ketimbang Salah.

“Saya menang dua kali dan ia kalah dua kali, saya lebih beruntung keluar sebagai pemenang,” jawab Mane ketika ditanya oleh ONTime Sports tentang apa yang akan ia katakan kepada Salah, seperti dilansir KingFut.

"Saya sangat bangga bahwa kami memenangkan Piala Afrika dan sekarang lolos ke Piala Dunia. Itu adalah mimpi yang saya miliki," sambung Mane.

2 dari 3 halaman

Mesir Lawan yang Berat

Sadio Mane memang bahagia dan bangga bisa membawa Senegal menang. Namun ia mengakui Mesir adalah lawan yang sangat berat.

"Saya percaya itu adalah pertandingan yang sulit bagi kedua tim," seru Mane.

"Penggemar kami mendorong kami untuk menang dan kami tidak berhenti berjuang. Kami tahu pertandingan ini tidak akan mudah, tetapi kami terus menekan untuk mencetak gol," ujar Mane.

3 dari 3 halaman

Diprotes Mesir

Sayangnya kemenangan Senegal itu dinodai aksi tak terpuji para penggemarnya. Mereka melakukan penghinaan kepada skuat Mesir, khususnya Mohamed Salah.

Mereka juga melakukan aksi ilegal dengan menyorotkan sinar laser ke wajah para eksekutor penalti Mesir, termasuk Salah. Bahkan eksekusi pemain 29 tahun tersebut akhirnya melambung.

Selain itu para pendukung juga menyerang bus skuat Mesir. Keluhan resmi pun sudah diajukan oleh EFA, PSSI-nya The Pharaoh, pada CAF dan FIFA terkait kelakuan tak terpuji para suporter Senegal tersebut.

(OnTime Sports/Kingfut)