
Bola.net - Jerman berhasil mengungguli Chile dengan skor 1-0 dalam laga persahabatan yang berlangsung di Mercedes-Benz-Arena, Stuttgart, Kamis (6/2).
Jerman sejatinya tampil kurang menggigit pada laga tersebut walau berhasil unggul melalui Mario Gotze di babak pertama. Justru, sang tamu yang berasal dari Amerika Selatan tersebut yang tampil sangat dinamis dan lebih banyak mengancam gawang Manuel Neuer.
Babak pertama diawali dengan tempo sedang oleh kedua tim. Namun, Chile tampil lebih berani dan percaya diri. Mereka pun mengambil inisiatif menyerang.
Hasilnya, di menit ke-7, Chile mendapatkan kesempatan mencetak gol melalui tendangan akrobatik Vargas. Namun, bola tak menemui sasaran. Dua menit kemudian, mereka hampir mencetak gol lagi. Namun, tandukan Arturo Vidal masih bisa diblok oleh Lahm.
Jerman yang tampil tertekan mencoba bangkit sedikit demi sedikit. Hasilnya, di menit ke-16, mereka bisa mencetak gol terlebih dahulu melalui Mario Gotze. Ia mencetak gol setelah mendapatkan umpan matang dari Mesut Ozil.
Jerman tetap tak bisa menguasai jalannya laga walau unggul satu gol. Chile tetap tampil dominan. Hasilnya, di menit ke-26, Vidal kembali mengancam gawang tuan rumah. Namun, bola tendangannya masih mengarah tepat ke pelukan Neuer.
Jerman akhirnya mulai bisa menguasai jalannya laga setelah pertandingan berjalan setengah jam. Mereka mulai bisa menekan sang tamu. Di menit ke-40, kerjasama antara Gotze dan Klose bahkan hampir saja menggandakan keunggulan Der Panser.
Chile tak tinggal diam. Mereka tetap menekan Jerman. Bahkan, sebuah peluang emas mereka dapatkan pada menit ke-45 melalui Medel. Namun, tandukannya dari jarak dekat masih bisa diblok pemain Jerman.
Hingga jeda babak pertama, tak ada gol tambahan yang tercipta. sang tuan rumah, Jerman, masih unggul 1-0 atas sang tamu, Chile.
Babak kedua diawali dengan gebrakan Chile ke area pertahanan Jerman. Mereka tetap bermain dengan dinamis dan sangat berbahaya ketika melakukan serangan balik.
Di menit ke 54, Chile mendapatkan peluang emas melalui Vargas. Namun, tandukannya masih bisa dihalau penggawa lini belakang Jerman.
Di menit ke-61, mereka kembali mendapatkan peluang emas. Akan tetapi, tendangan Vargas, hasil umpan dari Alexis Sanchez, masih menerpa mistar gawang. Sembilan menit berselang, mereka kembali mengancam gawang Neuer. Kali ini, sepakan keras Sanchez masih bisa dihalau kiper Bayern Munich tersebut.
Chile terus menekan Jerman. Peluang pun kembali mereka dapatkan pada menit ke-85. Akan tetapi, tendangan Orellana dari dalam kotak penalti masih melambung.
Chile terus berjuang mencari gol penyeimbang kedudukan hingga menit akhir. Bahkan, Neuer sampai dibuat cukup sibuk untuk mengamankan gawangnya. Akan tetapi, tak ada gol yang berhasil diciptakan Vidal cs.
Hingga wasit meniup peluit panjang, skor tetap tak berubah 1-0 bagi keunggulan Jerman atas Chile.
Jerman sejatinya tampil kurang menggigit pada laga tersebut walau berhasil unggul melalui Mario Gotze di babak pertama. Justru, sang tamu yang berasal dari Amerika Selatan tersebut yang tampil sangat dinamis dan lebih banyak mengancam gawang Manuel Neuer.
Babak pertama diawali dengan tempo sedang oleh kedua tim. Namun, Chile tampil lebih berani dan percaya diri. Mereka pun mengambil inisiatif menyerang.
Hasilnya, di menit ke-7, Chile mendapatkan kesempatan mencetak gol melalui tendangan akrobatik Vargas. Namun, bola tak menemui sasaran. Dua menit kemudian, mereka hampir mencetak gol lagi. Namun, tandukan Arturo Vidal masih bisa diblok oleh Lahm.
Jerman yang tampil tertekan mencoba bangkit sedikit demi sedikit. Hasilnya, di menit ke-16, mereka bisa mencetak gol terlebih dahulu melalui Mario Gotze. Ia mencetak gol setelah mendapatkan umpan matang dari Mesut Ozil.
Jerman tetap tak bisa menguasai jalannya laga walau unggul satu gol. Chile tetap tampil dominan. Hasilnya, di menit ke-26, Vidal kembali mengancam gawang tuan rumah. Namun, bola tendangannya masih mengarah tepat ke pelukan Neuer.
Jerman akhirnya mulai bisa menguasai jalannya laga setelah pertandingan berjalan setengah jam. Mereka mulai bisa menekan sang tamu. Di menit ke-40, kerjasama antara Gotze dan Klose bahkan hampir saja menggandakan keunggulan Der Panser.
Chile tak tinggal diam. Mereka tetap menekan Jerman. Bahkan, sebuah peluang emas mereka dapatkan pada menit ke-45 melalui Medel. Namun, tandukannya dari jarak dekat masih bisa diblok pemain Jerman.
Hingga jeda babak pertama, tak ada gol tambahan yang tercipta. sang tuan rumah, Jerman, masih unggul 1-0 atas sang tamu, Chile.
Babak kedua diawali dengan gebrakan Chile ke area pertahanan Jerman. Mereka tetap bermain dengan dinamis dan sangat berbahaya ketika melakukan serangan balik.
Di menit ke 54, Chile mendapatkan peluang emas melalui Vargas. Namun, tandukannya masih bisa dihalau penggawa lini belakang Jerman.
Di menit ke-61, mereka kembali mendapatkan peluang emas. Akan tetapi, tendangan Vargas, hasil umpan dari Alexis Sanchez, masih menerpa mistar gawang. Sembilan menit berselang, mereka kembali mengancam gawang Neuer. Kali ini, sepakan keras Sanchez masih bisa dihalau kiper Bayern Munich tersebut.
Chile terus menekan Jerman. Peluang pun kembali mereka dapatkan pada menit ke-85. Akan tetapi, tendangan Orellana dari dalam kotak penalti masih melambung.
Chile terus berjuang mencari gol penyeimbang kedudukan hingga menit akhir. Bahkan, Neuer sampai dibuat cukup sibuk untuk mengamankan gawangnya. Akan tetapi, tak ada gol yang berhasil diciptakan Vidal cs.
Hingga wasit meniup peluit panjang, skor tetap tak berubah 1-0 bagi keunggulan Jerman atas Chile.
Statistik Jerman - Chile:
Penguasaan bola: 48% - 52%
Shot (on goal): 7 (3) - 17 (5)
Sepak Pojok: 4 - 14
Pelanggaran: 10 -10
Offside: 0 - 6
Kartu kuning: 0 - 1
Kartu merah: 0 - 0.
Susunan Pemain:
Jerman: Neuer; Grosskreutz, Boateng, Mertesacker, Jansen(Schmelzer); Lahm, Schweinsteiger; Ozil (Ginter), Kroos, Gotze (Podolski); Klose (Schurrle).
Cadangan: Hahn, Schurrle, Podolski, Schmelzer, Weidenfeller, Mustafi, Ginter.
Chile: Herrera; Medel, Silva (González), Jara; Isla, Aranguiz (Orellana), Gutierrez, Beausejour (Valdivia), Vidal (Fernandez); Alexis, Vargas (Pinilla).
Cadangan: Bravo, Carmona, Toselli, Mena, Orellana, Fuenzalida, Rojas, Valdivia, Diaz, Fernandez, M. Gonzalez, O. Gonzalez, Garces. (bola/dim)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 5 Maret 2014 22:05
-
Piala Dunia 5 Maret 2014 22:03
-
Piala Dunia 5 Maret 2014 09:06
-
Piala Dunia 5 Maret 2014 08:43
-
Piala Dunia 5 Maret 2014 07:53
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 00:39
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 00:05
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 23:55
-
Liga Italia 23 Maret 2025 23:20
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 22:57
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 22:47
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 23 Maret 2025 08:00
-
piala dunia 23 Maret 2025 06:00
-
piala dunia 23 Maret 2025 04:56
-
piala dunia 23 Maret 2025 03:45
-
piala dunia 23 Maret 2025 03:15
-
piala dunia 22 Maret 2025 21:16
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...