Prancis ke Final Piala Dunia, Hilangkan Trauma Euro

Prancis ke Final Piala Dunia, Hilangkan Trauma Euro
Prancis (c) AP
- Prancis akhirnya berhasil melaju ke final Piala Dunia 2018 Rusia setelah mengalahkan Belgia 1-0 di laga semifinal yang begitu sulit, Rabu (11/7) dini hari WIB tadi. Satu-satunya gol sundulan Samuel Umtiti sudah cukup membantu Prancis sampai di final.


Pertandingan tersebut berjalan cukup seimbang, sayangnya Prancis bermain sedikit pasif, tak seperti yang diperkirakan. Belgia justru lebih berani terus melancarkan serangan demi serangan, sayangnya Eden Hazard dkk. masih tak bisa menemukan cara membongkar pertahanan Prancis.


Keberhasilan Prancis mencapai final ini menandai era keemasan mereka, dua tahun lalu Prancis juga berhasil mencapai final Euro 2016, tapi kalah dari Portugal. Karenanya, Paul Pogba meminta skuat Prancis tak mengulangi kesalahan yang sama, dia meminta rekan setimnya berhati-hati menyikapi keberhasilan ini. (fft/dre)

1 dari 3 halaman

Tak Boleh Lewatkan Kesempatan

Tak Boleh Lewatkan Kesempatan


Pogba meminta tim Prancis segera melupakan keberhasilan mencapai final, sebab mereka belum memenangkan apa pun. Saat ini menurutnya yang lebih penting adalah langsung fokus mempersiapkan diri menghadapi laga paling penting bagi pesepak bola profesional itu.

"(Kemenangan) ini indah, bagus, tapi masih ada satu langkah lagi," kata Pogba dikutip dari fourfourtwo.

"Hari ini saya bahagia tetapi ini tak akan seperti Euro. Kami memiliki kesempatan untuk menang di final Euro, tetapi kami melewatkan hal yang luar biasa dan kami tak boleh membiarkan kesempatan ini lepas."
2 dari 3 halaman

Harus Fokus

Harus Fokus


Terlepas dari dedikasinya, Pogba mengaku sangat bahagia dengan keberhasilan Prancis. Menurutnya mereka sudah membuktikan pada dunia kekuatan Prancis yang sebenarnya, dan dia percaya dominasi ini masih akan terus berlanjut.

"Anda harus fokus. Kami memang sedikit menikmati kemenangan ini, tetapi sekarang kami harus segera fokus pada lag final. Kami berhasil mencapai itu (final Euro 2016), kami hampir saja menang tapi kami melewatkannya."

"Saya semakin senang jika keberhasilan ini membuat banyak orang bahagia, tetapi saya berharap bisa membuat mereka lebih bahagia lagi di malam 15 Juli nanti (laga final)," pungkasnya. [initial]