Peringatkan Timnas Argentina Untuk Tidak Terlalu Euforia, Lionel Scaloni: Masih Ada Satu Langkah Lagi

Peringatkan Timnas Argentina Untuk Tidak Terlalu Euforia, Lionel Scaloni: Masih Ada Satu Langkah Lagi
Pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni dalam konferensi pers jelang semifinal Piala Dunia 2022 melawan Kroasia. (c) AP Photo/Natacha Pisarenko

Bola.net - Pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni mengakui sulit untuk tidak merayakan kemenangan setelah timnya meraih kemenangan atas Kroasia di babak semifinal Piala Dunia 2022. Tetapi, Scaloni meminta anak asuhnya untuk segera mengumpulkan fokus di laga final.

La Albiceleste sukses kandaskan Kroasia dengan skor telak 3-0 pada semifinal Piala Dunia 2022, di Lusail Stadium, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB. Gol-gol kemenangan dicetak oleh Lionel Messi via titik putih (34') dan dua gol dari Julian Alvarez.

Seusai pertandingan, Lionel Scaloni mengaku terkejut dengan hasil yang diraih oleh anak asuhnya. Menurutnya, ia tidak menyangka kemenangan yang diraih timnas Argentina atas Kroasia dengan skor yang cukup telak.

"Faktanya adalah bahwa hasilnya mungkin tidak mencerminkan permainan. Saya pikir kami pantas menang tetapi mungkin tidak dengan selisih seperti itu," kata Scaloni.

Simak komentar Lionel Scaloni lebih lanjut di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Kroasia Lawan Sulit

Kemudian, Scaloni menilai Kroasia sempat membuat timnas Argentina kerepotan. Terutama trio gelandang Vatreni yang diisi oleh Mateo Kovacic, Marcelo Brozovic, dan Luka Modric tidak memberi kesempatan timnya untuk mengembangkan permainan.

"Mereka mengontrol penguasaan bola pada awalnya, tetapi kami tahu itu bisa terjadi karena mereka memiliki tiga gelandang kelas atas yang telah bermain bersama selama bertahun-tahun dan saling mengenal dengan sangat baik."

"Kami mengerti begitulah permainan akan berjalan, tetapi permainan menjadi berbeda saat kami mendapatkan penalti," ujar Scaloni.

2 dari 3 halaman

Ingatkan Untuk Tidak Terlalu Euforia

Selepas pertandingan, para pemain timnas Argentina langsung berselebrasi dan merayakan pencapaian masuk ke babak final Piala Dunia 2022. Pelatih berusia 44 tahun itu tak masalah dengan luapan emosi tersebut, tetapi ia mengingatkan anak asuhnya untuk segera kembali fokus.

"Kami merayakannya karena sangat menyenangkan berada di final, tetapi masih ada satu langkah lagi. Ini adalah sesuatu untuk dinikmati tetapi sudah berakhir sekarang, jadi kita harus beralih ke yang berikutnya," tegasnya.

3 dari 3 halaman

Tolak Dibandingkan

Scaloni sekarang mengusung misi untuk memenangkan Piala Dunia pertamanya, yang hanya berjarak 18 bulan setelah memimpin Argentina meraih kemenangan di Copa America di Brasil.

Ini akan menjadi final Piala Dunia keenam Argentina, tetapi mantan bek itu menolak dibandingkan dengan pelatih-pelatih termasyhur di masa lalu, termasuk Cesar Luis Menotti, Carlos Bilardo dan Alejandro Sabella, yang membawa La Albiceleste ke final Piala Dunia 2014.

"Saya tidak bisa membandingkan diri saya dengan pelatih lain. Ini membuat saya bangga bisa mencapai final dan mewakili tim nasional. Tapi saya tidak bisa menempatkan diri saya pada level yang sama dengan mereka. Saya hanya merasa terhormat berada di final," ucapnya.

Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.

Sumber: AFP

Penulis: Yoga Radyan