Mantan Presiden FIGC Diduga Lakukan Pelecehan Seksual

Mantan Presiden FIGC Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
Carlo Tavecchio (c) ist

Bola.net - - Sudah jatuh tertimpa tangga. Mungkin pepatah itu yang saat ini tengah cocok menggambarkan situasi Carlo Tavecchio.

Mantan presiden FIGC tersebut baru saja mengumumkan secara resmi pengunduran dirinya sebagai presiden federasi sepakbola Italia setelah banyaknya desakan mundur usai Italia gagal menembus putaran final Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak tahun 1958.

Dan setelah pengunduran dirinya itu, Tavecchio diduga telah melakukan tindakan pelecehan seksual kepada seorang wanita.

Dalam tiga tahun kepemimpinannya, Tavecchio memang disebut banyak terlibat skandal baik di dalam maupun di luar sepakbola. Salah satu yang terkenal adalah komentar rasis yang dia lakukan kepada pemain kulit hitam yang dia sebut sebagai 'pemakan pisang' pada 2014 silam.

Kini, setelah pengumuman pengunduran dirinya sebagai presiden FIGC, La Stampa melaporkan bahwa dia diduga telah melakukan pelecehan seksual kepada seorang wanita yang namanya dirahasiakan.

Wanita tersebut bekerja sebagai seorang eksekutif olahraga, dia mengunjungi Tavecchio di kantornya untuk mendiskusikan tentang pekerjaan. Namun Tavecchio kemudian mencoba melakukan tindakan asusila dan menutup tirai agar tak terlihat dari luar.

Wanita itu mengatakan, 'Ini hanya salah satu insiden, saya bisa ceritakan banyak yang lainnya', yang mengindikasikan kejadian tersebut terjadi berulang-ulang dan juga terjadi baru-baru ini.

Laporan atas dugaan itu sendiri kabarnya telah dilaporkan ke pengadilan di Roma sebagaimana dilaporkan La Stampa. Dan dilaporkan juga bahwa sang wanita itu memiliki bukti audio dan video untuk mendukung klaimnya itu.