
Bola.net - - Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis tak ketinggalan memberikan kecaman kepada pelatih Giampiero Ventura usai gagal membawa Italia lolos ke Piala Dunia 2018.
Azzurri gagal lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak tahun 1958, setelah mereka kalah agregat 0-1 di play-off melawan Swedia.
USai kalah 0-1 di leg pertama yang digelar di Swedia, Azzurri hanya mampu bermain imbang tanpa gol saat giliran menjadi tuan rumah di San Siro, Selasa kemarin.
"(Presiden FIGC Carlo) Tavecchio adalah satu-satunya yang bertanggung jawab atas semua ini, karena dia mempertahankan pelatih yang sangat bagus, tapi saya pecat di Serie C setelah tiga bulan," kata De Laurentiis kepada Sky Sport Italia.
Ventura memang sempat menjadi pelatih Napoli untuk periode yang singkat dari Juli 2004 sampai Januari 2005, saat mereka masih di Serie C usai dinyatakan bangkrut.
Sejauh ini, Ventura dan Tavecchio sendiri menolak untuk mundur dari jabatannya. Dan itu membuat De Laurentiis geram.
"Bila saya Tavecchio,, saya akan mengundurkan diri secara langsung agar tak terlihat seperti orang idiot, tapi dia bukan satu-satunya orang yang bodoh. Ada juga direktur Michele Uva dan CONI. Bila mereka mendatangkan Antonio Conte dan tak bisa mempertahankannya, maka jelas mereka melakukan kesalahan juga," sambungnya.
"Saya ingin melihat seorang pelatih di bangku cadangan Italia yang usianya tak lebih dari 35 tahun," tambahnya.
Pelatih Giampiro Ventura sendiri selama dua laga play-off telah mendapatkan banyak kecaman karena meninggalkan Lorenzo Insigne di bangku cadangan, meskipun di leg pertama memainkannya selama 15 menit sebagai gelandang tengah.
"Mengapa repot-repot manggil Insigne dalam tugas internasional bila anda akan memainkannya tak dalam posisinya? Dengan cara ini, anda membuang-buang waktu dan merusak klub secara finansial juga, karena ini membuat penampilan Insigne lebih buruk dari dirinya," lanjutnya.
"Orang-orang yang hanya secara dangkal menonton Italia kemudian akan mengatakan, oh, para pemain ini tak seberbakat seperti yang mereka katakan dan itu menurunkan nilai pasar mereka. Apakah klub seharusnya menuntut ganti rugi finansial pada Tavecchio dan FIGC?" tandasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 14 November 2017 21:38
-
Piala Dunia 14 November 2017 19:35
-
Piala Dunia 14 November 2017 19:05
-
Piala Dunia 14 November 2017 14:40
-
Piala Dunia 14 November 2017 14:30
Rindu Bidadari Cantik Ini sebab Italia Absen di Piala Dunia 2018
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 17:15
-
Liga Italia 24 Maret 2025 17:12
-
Otomotif 24 Maret 2025 16:52
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:51
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:27
-
Basket 24 Maret 2025 16:20
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 24 Maret 2025 15:45
-
piala dunia 24 Maret 2025 15:15
-
piala dunia 24 Maret 2025 14:21
-
piala dunia 24 Maret 2025 14:16
-
piala dunia 24 Maret 2025 14:13
-
piala dunia 24 Maret 2025 14:11
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...