Kartu AS Brasil Itu Bernama Coutinho

Kartu AS Brasil Itu Bernama Coutinho
Brasil (c) AFP

Bola.net - - Sebuah pujian diberikan Paulinho kepada Philippe Coutinho. Paulinho menyebut bahwa kompariotnya itu akan menjadi kartu AS Brasil selama Piala Dunia 2018 mendatang.

Coutinho sendiri memang dikenal sebagai salah satu pemain dengan kemampuan di atas rata-rata. Berkat kemampuannya yang impresif, Barcelona berani menebusnya dengan mahal pada bursa transfer Januari kemarin.

Meski sempat kesulitan pada awalnya, Coutinho berhasil merebut posisi starter di Barcelona. Alhasil Tite memasukan namanya dalam skuat Final Brasil untuk Piala Dunia 2018.

Paulinho sendiri percaya bahwa Coutinho akan menghadirkan perbedaan bagi Brasil di Rusia nanti. "Tite meminta saya menjadi seorang pengatur permainan," buka Paulihno kepada Mirror.

1 dari 3 halaman

Optimalkan Potensi

Optimalkan Potensi

Paulinho menyebut dengan peran yang diberikan Tite itu, Brasil berharap bisa mengeluarkan kemampuan terbaik Coutinho.

"Tugas itu diberikan saya agar saya bisa memberikan kebebasan kepada pemain-pemain yang berada di sekitar saya."

"Itu akan terjadi di Tim Brasil. Kami ingin memberikan kebebasan kepada Coutinho karena dia memiliki kemampuan yang luar biasa. Tite ingin dia berada di sekitar area kotak penalti alawan."

2 dari 3 halaman

Siap Berikan Segalanya

Siap Berikan Segalanya

Paulinho yang bermain bersama Coutinho di Barca optimis bahwa dirinya bisa mengeluarkan kemampuan terbaik rekannya tersebut.

"Tugas itu bukan masalah yang besar bagi saya. Saya bisa melakukan tugas itu."

"Saya ingin membantu Brasil. Sudah tentu tugas manajer adalah menentukan siapa yang akan bermain, namun menurut opini saya, Philippe Coutinho benar-benar hebat." tandasnya.

3 dari 3 halaman

Berburu Kejayaan

Berburu Kejayaan

Brasil sendiri menjadi salah satu favorit untuk memenangkan trofi Piala Dunia 2018 ini. Mereka sudah memenangkan 5 trofi Piala Dunia sepanjang sejarah.

Namun mereka sudah cukup lama tidak memenangkan trofi ini. Terakhir kali mereka memenangkan trofi ini saat mereka mengalahkan Timnas Jerman di Piala Dunia 2002.