Jadi Korban Rasisme, Bos Inggris Prihatin dengan Rose

Jadi Korban Rasisme, Bos Inggris Prihatin dengan Rose
Danny Rose (c) AFP

Bola.net - - Pemain Inggris, Danny Rose, sempat mendapatkan perlakuan rasis berbentuk verbal dalam laga U-21 melawan Serbia tahun 2012 lalu. Hal tersebut membuat sang pelatih, Gareth Southgate, merasa simpatik terhadapnya.

Kasus rasisme sempat terjadi dalam partai uji coba antara Prancis melawan tuan rumah Piala Dunia, Rusia. Dalam laga tersebut, pendukung Rusia meniru suara monyet untuk menyasar para pemain Les Blues yang berkulit hitam, salah satunya adalah Paul Pogba.

Kali ini, Danny Rose menarik perhatian publik karena komentarnya yang memiliki sangkut paut dengan rasisme. Pemain Tottenham tersebut sempat mengalami perlakuan yang tidak baik dari suporter dan meminta keluarganya untuk tidak datang ke Rusia nanti.

1 dari 2 halaman

Jadi Pengalaman untuk Lainnya

Jadi Pengalaman untuk Lainnya

Melirik kasus tersebut, Southgate pun turut bersimpati kepada pemain. Mantan pelatih Southampton itu lalu memintanya untuk berbagi pengalaman dengan para pemain lainnya di timnas The Three Lions.

"Saya simpati 100 persen. Dia memiliki pengalaman seperti itu. Saya tidak sadar dengan obrolan Danny dengan keluarganya. Dia berbicara kepada kami tentang itu. Kami melakukan rapat dengan para pemain beberapa hari lalu," ujar Southgate seperti yang dikutip dari The Sun.

"Saya menanyakannya pengalamannya di Serbia agar menjadi manfaat buat pemain lainnya, dan berbagi beberapa hal. Yang jelas, dia merasa kecewa oleh otoritas dan tidak hanya menjadi satu-satunya yang mengalami itu, sedih mendengarnya," lanjutnya.

"Dia adalah bagian dari tim dan keluarga kami dalam beberapa bulan ke depan. Kami akan mendukung pemain kami. Ini menyedihkan," pungkasnya.
2 dari 2 halaman

Denda Tak Ada Artinya

Denda Tak Ada Artinya

Soal kasus rasisme di laga antara Prancis melawan Rusia, FIFA telah memberikan denda kepada federasi sepakbola Rusia sebesar 22 ribu paun. Namun Southgate sendiri meyakini bahwa sekedar denda tidak akan berarti apa-apa.

"Sepertinya denda tidak memberikan banyak perubahan," pungkasnya.