Ingat Kontroversi Handball di Laga Ghana vs Uruguay? Luis Suarez Menolak Minta Maaf!

Ingat Kontroversi Handball di Laga Ghana vs Uruguay? Luis Suarez Menolak Minta Maaf!
Luis Suarez dalam laga Uruguay vs Korea Selatan di Grup H Piala Dunia 2022 di Education City Stadium, Kamis (24/11/2022) malam WIB. (c) AP Photo/Martin Meissner

Bola.net - Luis Suarez sepertinya sengaja menyulut kemarahan dari publik Ghana. Striker senior Uruguay ini terang-terangan menolak meminta maaf untuk kontroversi handball 12 tahun lalu.

Ghana akan bertanding kontra Uruguay di matchday terakhir Grup H Piala Dunia 2022, Jumat (2/12/2022). Pertandingan ini bakal menentukan nasib kedua tim.

Persaingan di Grup H cukup ketat. Portugal jadi satu-satunya tim yang sudah lolos dengan 6 poin. Ghana di peringkat dua dengan 3 poin dan Uruguay di dasar klasemen dengan 1 poin.

Artinya, pemenang laga Ghana vs Uruguay mungkin bakal menemani Portugal ke babak 16 besar. Ghana sebenarnya hanya butuh hasil imbang, Uruguay wajib menang jika ingin menjaga asa lolos.

1 dari 5 halaman

Insiden handball

Ini bukan pertama kalinya Ghana bertemu dengan Uruguay di panggung Piala Dunia. 12 tahun lalu, tepatnya di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, kedua tim ini bertemu di babak perempat final.

Di pertandingan itu, Ghana jelas bermain lebih baik dan Uruguay kesulitan menghadapi intensitas permainan lawan. Skor 1-1 bertahan selama 90 menit. Laga pun dilanjutkan ke babak tambahan.

Dalam sebuah serangan menjelang menit akhir, Ghana berhasil menyudutkan Uruguay. Dominic Adiyah melepas tembakan yang seharusnya masuk, kiper sudah terkecoh. Namun, tepat di garis gawang, Suarez menghentikan bola dengan tangannya.

Suarez dihukum kartu merah dan harus meninggalkan lapangan. Ghana mendapatkan penalti, tapi tembakan Asamoah Gyan keras membentur tiang.

2 dari 5 halaman

Ghana kalah, Uruguay lolos

Ghana kalah, Uruguay lolos

Asamoah Gyan (c) AFP

Insiden handball Suarez dan gagal penalti Gyan sepertinya membuat mentalitas pemain Ghana anjlok. Terlebih karena Suarez tampak bersorak di tepi lapangan setelah penalti Gyan gagal.

Laga pun dilanjutkan ke babak adu penalti dan nahas bagi Ghana, mereka harus tersingkir. Uruguay menang dengan skor 4-2 di babak adu penalti.

Ghana seharusnya bisa membuat sejarah jadi tim Afrika pertama yang bisa melangkah sampai ke babak semifinal Piala Dunia. Sayangnya, handball Suarez membuyarkan mimpi mereka.

3 dari 5 halaman

Suarez ogah minta maaf

Kini, 12 tahun kemudian, Ghana akan bertanding dengan Uruguay untuk memperebutkan tiket menuju babak 16 besar. Suarez hadir dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan dan lagi-lagi membuat komentar kontroversial.

"Saya melakukan handball itu, tapi pemain Ghana-lah yang gagal menendang penalti, bukan saya," ujar Suarez.

"Mungkin saya akan minta maaf jika saya melakukan tekel, membuat pemain lawan cedera, dan dihukum kartu merah. Namun, dalam kasus ini, saya tidak bersalah."

4 dari 5 halaman

Bukan tanggung jawab Suarez

Bukan tanggung jawab Suarez

Striker Tim Nasional Uruguay, Luis Suarez (c) AP Photo

Intinya, Suarez menegaskan bahwa kegagalan Ghana disebabkan oleh penalti yang gagal dieksekusi, bukan karena handball-nya yang mencegah gol di situasi open play.

"Bukan saya yang gagal menendang penalti. Bahkan, pemain yang gagal mengeksekusi penati itu [Asamoah Gyan] akan melakukan hal yang sama dengan saya," sambung Suarez.

"Bukan tanggung jawab saya soal bagaimana dia menendang penalti," tandasnya.