Elber Optimis dengan Masa Depan Brasil

Elber Optimis dengan Masa Depan Brasil
Brasil. (c) AFP

Bola.net - - Brasil gagal memenuhi harapan para pendukungnya dengan kegagalan menjuarai Piala Dunia 2018 kemarin. Meskipun demikian, Giovane Elber yang pernah memperkuat Selecao meyakini bahwa masa depan negaranya tetap cerah.

Skuat Brasil pada tahun ini membuat harapan pendukungnya melambung tinggi. Apalagi salah satu bintangnya, Neymar, yang sebelumnya sempat diragukan tampil karena cedera, bisa sembuh tepat waktu.

Sayangnya, harapan tersebut tidak menjadi kenyataan. Pasukan asuhan Tite tersebut hanya mampu mencapai babak perempat final. Perjalanan mereka sendiri kandas di tangan Belgia setelah mereka kalah dengan skor 1-2.

1 dari 3 halaman

Keputusan Tepat CBF

Keputusan Tepat CBF

Tite (c) AP Setelah kegagalan itu, banyak yang memprediksi pihak federasi sepak bola Brasil akan memecat sang pelatih, Tite. Tetapi sebaliknya, pria berumur 57 tahun tersebut justru mendapatkan perpanjangan kontrak berdurasi empat tahun.

Elber menyambut positif kabar tersebut. Mantan penyerang Bayern Munchen mengaku optimis dengan masa depan Brasil di tangan sang legendanya.

"Itu sangat, sangat bagus. CBF (federasi sepak bola Brasil) telah berbuat baik dengan memberinya kesempatan untuk bertahan. Karena di Brasil, dalam sepak bola, orang-orang ingin hasil secepatnya, dan tidak begitu cara kerjanya," ujar Elber kepada Goal.

"Saat anda melihat beberapa tim besar, juara sebelumnya seperti Prancis, Jerman, pelatihnya selalu bersama tim dalam tiga atau empat Piala Dunia. Ada prosesnya," lanjutnya.
2 dari 3 halaman

Butuh Proses

Butuh Proses

Philippe Coutinho (c) AFP Menurutnya, para pelatih membutuhkan waktu yang banyak untuk bisa bersama para pemainnya agar saling tahu satu sama lain. Dan bagian dari proses inilah yang dipuji oleh Elber.

"Mereka bekerja dan mendapatkan waktu lebih dengan pemain, mereka tahu bahwa mereka bisa mengenal setiap pemain, dan saya pikir CBF telah melakukan hal bagus dengan mempertahankan Tite karena Brasil sekarang menjadi sebuah tim," tambahnya.

"Bahkan di Piala Dunia ini, kami melihat Coutinho mungkin telah melewati Neymar. Anda harus memiliki sebuah tim, dan tidak hanya satu pemain saja," pungkasnya.

Sebelumnya, Elber juga mengkritisi aksi berlebihan Neymar tiap kali dilanggar oleh pemain lawan. Ia menganggap hal tersebut tidak baik untuk bintang PSG itu.