Demi Analisis Kekuatan Jepang U-17, Skuad Polandia U-17 Telat Berlatih

Demi Analisis Kekuatan Jepang U-17, Skuad Polandia U-17 Telat Berlatih
Trofi Piala Dunia U-17 2023 (c) Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Polandia tak mau memandang enteng Jepang, yang akan menjadi lawan mereka di Grup D Piala Dunia U-17 2023. Mereka menilai jawara AFC U-17 ini merupakan tim yang sangat kuat.

Untuk mengantisipasi permainan Jepang, tim pelatih Polandia U-17 menggelar sejumlah persiapan, termasuk analisis dan diskusi ihwal kekuatan juga kelemahan Jepang. Bahkan, akibat asyik berdiskusi soal kekuatan dan kelemahan calon lawannya tersebut, skuad Polandia sampai terlambat berlatih, dalam sesi latihan terakhir mereka, Jumat (10/11).

"Telat latihan? Iya, karena kami ada sesi diskusi dulu. Kami membahas soal Jepang. Awalnya, kami berencana hanya berbincang selama 10 menit, tetapi malah jadi 20 menit," kata Pelatih Polandia, Marcin Wlodarski, dalam rilis yang diterima Bola.net.

Menurut Wlodarski, Jepang menjadi perhatian khusus timnya. Hal ini tak lepas dari banyaknya pemain bertalenta di tim tersebut.

"Jadi kami memiliki banyak informasi tentang mereka. Saya sudah tahu cara bermain mereka dan bagaimana cara kami bisa mengalahkan mereka," tukasnya.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Tekankan Kedisiplinan

Wlodarski pun menyinggung keputusannya memulangkan empat pemain Polandia, akibat ketahuan meminum minuman beralkohol pada sesi persiapan di Bali, beberapa waktu lalu. Ia menyebut timnya sudah melupakan hal ini dan akan fokus ke depan.

"Disiplin itu penting bagi pemain. Jadi kami melakukan apa yang harus kami lakukan. Saya ingin melupakan apa yang sudah terjadi dan kami harus 'move on' melihat ke depan," ujar Wlodarski.

"Kami memang di grup yang sulit. Tetapi saya pikir, kami punya peluang yang sama dengan tim lainnya di grup ini. Jadi kita lihat saja nanti. Tetapi saya selalu optimistis dan percaya dengan tim saya," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Sudah Adaptasi Cuaca

Lebih lanjut, Wlodarski juga menilai bahwa anak asuhnya sudah beradaptasi dengan cuaca di Indonesia. Saat ini, menurutnya, di Polandia suhu menyentuh angka nol derajat. Sementara, di Indonesia sangat panas.

"Tentu berbeda sangat jauh. Namun, kami sudah merasakan lebih panas saat melakukan persiapan di Bali," kata Wlodarski.

"Jadi, rasanya kami sudah tahu apa yang bisa kami lakukan. Saya percaya kepada pemain," ia menandaskan.

(Dendy Gandakusumah)