Daniel Jarque, Nama yang Terukir di Dada Andres Iniesta Saat Juara Piala Dunia 2010

Daniel Jarque, Nama yang Terukir di Dada Andres Iniesta Saat Juara Piala Dunia 2010
Andres Iniesta di final Piala Dunia 2010 (c) AFP

Bola.net - Piala Dunia 2010 meninggalkan kenangan suka cita bagi timnas Spanyol. Namun terselip kisah haru juga di balik suksesnya Spanyol menjuarai trofi emas Piala Dunia.

Tepatnya di partai Final ketika Spanyol harus berhadapan dengan Belanda di Stadion Soccer City. Gol semata wayang Andres Iniesta pada menit 116 membuat seisi stadion bergema.

Setelah mencetak gol, Iniesta yang berlari ke pinggir lapangan seketika membuka bajunya. Terdapat tulisan 'Dani Jarque, Siempre Con Nosotros' di baju dalam Iniesta.

Dalam Bahasa Indonesia, tulisan itu memiliki arti 'Dani Jarque, Selalu Bersama Kami'. Namun terselip satu pertanyaan, Siapakah Dani Jarque? Dan apa hubungannya dengan Iniesta? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 2 halaman

Antara Rival dan Sahabat

Dani Jarque merupakan bek tengah berkebangsaan Spanyol yang bermain dengan klub Catalan, Espanyol. Dani juga tergabung dalam timnas Spanyol usia muda mulai dari U-17 hingga U-21.

Espanyol sendiri merupakan rival sekota Barcelona di La Liga. Dani yang berseragam Espanyol selama lima musim sejak 2004, otomatis menjadi rival dari Iniesta yang membela Barcelona.

Walaupun rival, ternyata Dani merupakan sahabat sekaligus teman seperjuangan Iniesta di timnas Spanyol muda. Ikatan persahabatan itu yang akhirnya membawa nama Dani Jarque hingga ke partai puncak Piala Dunia 2010.

2 dari 2 halaman

Kematian Sang Sahabat

Espanyol yang saat itu ditangani Mauricio Pochettino, menunjuk Dani sebagai kapten tim. Ia menggantikan kapten sebelumnya, Raul Tamudo.

Terdengar kabar duka tepat saat pemusatan latihan untuk pramusim Blanquiazules di Coverciano, Florence, Italia pada (8/8/2009). Dani Jarque dikabarkan meninggal dunia di hotelnya saat waktu selah pelatihan.

Dani meninggal akibat terkena serangan jantung pada sore hari waktu setempat. Padahal Dani sempat mengikuti sesi latihan pada pagi hari.

Kabar ini sontak membuat seluruh rekan Dani di Espanyol maupun timnas terkejut. Mereka tidak menyangka Dani meninggal di usianya yang baru menginjak 26 tahun.

Iniesta yang mendapatkan kabar ini tak dapat menahan tangisnya. Tengah dibekap cedera, penderitaan Iniesta harus ditambah dengan kabar kehilangan sahabatnya.

Kepergian Dani bahkan mengganggu psikologis Iniesta hingga ingin menyerah bermain sepak bola. Namun Iniesta membuktikan diri untuk bisa bangkit dari keterpurukan. Golnya di Final Piala Dunia adalah bukti kebangkitan sekaligus kuatnya ikatan persahabatan dengan Dani Jarque.

Pada media sosial Instagram, Iniesta juga mengunggah potret kebersamaannya bersama Dani (8/8/2019). Ia memposting itu sebagai peringatan 10 tahun sejak kematian sahabatnya, Dani Jarque.

(Bola.net/Ahmad Daerobby)