CEO Munchen: Agen Ozil Bikin Karangan!

CEO Munchen: Agen Ozil Bikin Karangan!
Mesut Ozil (c) AFP

Bola.net - - Agen Mesut Ozil kini ikut-ikutan mendapatkan kritikan menyusul permasalahan yang dialami oleh kliennya. CEO Bayern Munchen, Karl-Heinz Rummenigge, menudingnya membuat karangan saat membalas pernyataan Uli Hoeness beberapa waktu lalu.

Seperti yang diketahui, Ozil memutuskan untuk gantung sepatu dari pentas international dan menuding federasi sepak bola Jerman memberinya perlakuan rasis. Hal ini memicu reaksi keras dari berbagai legenda Jerman, salah satunya Hoeness yang merupakan presiden Bayern Munchen.

Hoeness memberikan komentar negatif, dan menyebut gelandang Arsenal tersebut memang selalu bermain buruk. Seolah tak terima, Dr Erkut Sogut langsung membela kliennya dan mengaitkan pernyataan Hoeness dengan kasus rasisme di Jerman.

1 dari 3 halaman

Balasan Pernyataan Agen Ozil

Balasan Pernyataan Agen Ozil

Karl-Heinz Rummenigge. (c) DW Mendengar pernyataan sang agen, Rummenigge sontak angkat bicara dan membalasnya. Ia mengatakan bahwa Sogut membuat karangan.

"Dia tidak dikritik karena punya keturunan Turki. Apa yang agennya katakan adalah karangan," ujar Rummenigge kepada Sport Bild.

"Dan itu adalah sesuatu yang terus mengganggu saya belakangan ini. Zaman sekarang agen melakukan banyak wawancara dan memberi pernyataan. Terkadang itu seperti audisi dongeng," lanjutnya.
2 dari 3 halaman

Tak Pernah Anggap Ozil Hebat

Tak Pernah Anggap Ozil Hebat

Mesut Ozil Kecewa (c) AP Rummenigge lalu memberikan dukungan kepada presidennya tersebut. Ia menyatakan kesepakatannya pada pernyataan Hoeness, yang menyebut Ozil bukanlah pemain hebat.

"Mesut Ozil tak pernah kami anggap sebagai pembelian potensial, bahkan satu persen pun. Tak pernah," sambungnya.

"Saat kami bermain di London, Uli selalu berkata: 'Saya harap dia bermain malam ini.'," pungkasnya.

Kritikan tidak hanya datang dari dua figur penting di Bayern Munchen itu. Direktur olahraga Eintracht Frankfurt, Fredi Bobic, juga sempat menanggapi keputusan Ozil dan menyebutnya sebagai pemain yang pengecut.