Bagaimana Peraturan Kartu Kuning 'Bekerja' di Final Piala Dunia 2018?

Bagaimana Peraturan Kartu Kuning 'Bekerja' di Final Piala Dunia 2018?
Wasit berikan kartu kuning kepada pemain. (c) AP
- Piala Dunia 2018 telah memasuki babak terakhir. Pertandingan final dan perebutan tempat ketiga akan digelar akhir pekan ini, dan itu berarti ada sebuah perubahan mengenai peraturan soal suspensi.


Prancis, Belgia, Kroasia dan Inggris semua sukses mencapai empat besar turnamen.


Bagi Inggris, ini adalah perjalanan terjauh mereka di Piala Dunia sejak tahun 1990. Tapi mereka kalah di semifinal usai disingkirkan Kroasia.


Beberapa pemain dari keempat tim memiliki catatan suspensi di Piala Dunia. Tapi Piala Dunia tahun ini relatif sepi dari kartu merah langsung karena melakukan sebuah pelanggaran begitu keras.


Prancis mengalahkan Belgia di semifinal pertama, kemudian di semifinal kedua Kroasia sukses mengalahkan Inggris.


Dan inilah bagaimana peraturan soal suspensi di Piala Dunia memengaruhi para pemain. (exp/dzi)

1 dari 3 halaman

Peraturan Kartu Kuning

Peraturan Kartu Kuning

Para pemain yang mendapatkan dua kartu kuning antara penyisihan grup dan perempat final otomatis mendapatkan larangan bermain satu pertandingan.

Hal yang sama juga berlaku untuk kartu merah langsung, dengan FIFA memiliki kewenangan untuk menambah hukuman larangan bermain bila dirasakan diperlukan.

Namun, kontroversi soal pemain yang mendapatkan suspensi dan dilarang bermain di final telah memaksa FIFA untuk melakukan perubahan peraturan di Piala Dunia.
2 dari 3 halaman

Pemutihan di Semifinal

Pemutihan di Semifinal

Tahun 2018, tidak ada pemain yang mendapatkan kartu kuning kedua selama putaran final Piala Dunia akan dilarang tampil di partai final.

Imbasnya, kartu kuning akan diputihkan ketika mencapai babak semifinal. Namun, pemain yang mendapatkan kartu merah akan tetap dilarang bermain di partai final.
3 dari 3 halaman

Suspensi di Piala Dunia 2018

Suspensi di Piala Dunia 2018

Bek kanan Belgia, Thomas Meunier mendapatkan larangan bermain satu pertandingan setelah mendapatkan kartu kuning di perempat final. Dia pun akhirnya absen membela Prancis di semifinal.

Namun ketika seorang pemain mendapatkan kartu kuning di perempat final atau babak sebelumnya, kemudian mendapatkan kartu kuning lagi di semifinal, maka suspensi satu pertandingan itu tak berlaku. Pasalnya, ketika memasuki babak semifinal, pemutihan kartu diberlakukan FIFA.

Ini juga yang berlaku untuk bintang muda Prancis, Kylian Mbappe. Ketika menghadapi Belgia, Mbappe mendapatkan kartu kuning, yang merupakan kartu kuning kedua yang dia dapatkan di Piala Dunia.

Namun, berdasarkan peraturan FIFA soal kartu kuning dan suspensi di Piala Dunia kali ini, Mbappe tak akan absen ketika Prancis tampil di final Piala Dunia 2018 melawan Kroasia akhir pekan ini.