
Bola.net - Kroasia layak diacungi jempol. Secara mengejutkan, Luka Modric dkk. bisa menggulingkan Brasil di perempat final Piala Dunia 2022. Padahal sejak awal turnamen Brasil disebut sebagai favorit juara.
Jumat, 9 Desember 2022, Kroasia melewati drama adu penalti untuk menyingkirkan Brasil dan lolos ke semifinal. Skor 0-0 selama 90 menit, berubah 1-1 setelah 120 menit, dan berakhir 4-2 untuk kemenangan Kroasia di babak adu penalti.
Sesuai prediksi, laga di Education City Stadium ini berlangsung sengit. Sesuai prediksi, Brasil tampil jauh lebih dominan di pertandingan ini. Kroasia memilih bermain defensif, tapi bisa balas mengancam lewat serangan balik.
Advertisement
Meski banyak peluang tercipta, laga berakhir tanpa gol di 90 menit waktu normal. Lanjut ke babak tambahan, Neymar sempat membawa Brasil unggul (105+1'), tapi Kroasia bisa menyamakan kedudukan lewat aksi Bruno Petkovic (116').
Skor imbang 1-1 mengakhiri duel sengit selama 120 menit. Lanjut ke babak adu penalti, Dominik Livakovic kembali jadi pahlawan dengan menepis penalti pertama Rodrygo. Kroasia menang dengan skor 4-2.
Hasil ini memastikan Krosia jadi tim pertama yang lolos ke semifinal Piala Dunia 2022. Brasil, nahasnya, harus tersingkir meski bermain sangat dominan.
Kemenangan Kroasia dan kegagalan Brasil kali ini pun menyisakan 5 pelajaran penting yang patut disimak. Apa saja? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!
5. Neymar samai rekor Pele
Neymar sempat membawa Brasil unggul di babak tambahan. Winger PSG itu mencetak gol impresif di menit ke-105+1, segalanya tampak positif bagi Brasil.
Terlebih, dengan gol ini Neymar berhasil menorehkan catatan istimewa. Dia menyamai rekor Pele dengan total 77 gol untuk Selecao.
Sayangnya, kali ini gol Neymar tidak cukup untuk timnya. Brasil hanya bertahan unggul selama 10 menit, Kroasia menyamakan kedudukan, lalu berbalik menang di babak adu penalti.
4. Kroasia bikin Brasil frustrasi
Kroasia memasang jebakan yang tepat untuk Brasil di laga kali ini. Mereka Luka Modric dkk. bermain defensif, garis tekanan tinggi, antarlini rapat, dan berhasil membuat Brasil frustrasi.
Lini tengah Kroasia berhasil unggul dari lini tengah Brasil. Lalu, lini belakang Kroasia berhasil menghentikan serangan-serangan brasil, entah itu Juranovic, Gvardiol, atau sang kiper Livakovic.
Tercatat, Brasil menorehkan total 21 tembakan selama 120 menit, hanya satu jadi gol, dan berujung kalah.
3. Brasil lagi-lagi gagal lawan tim Eropa
Brasil memang punya catatan buruk lawan tim Eropa di Piala Dunia 2022. Tahun ini catatan buruk itu berlanjut.
Sejak juara Piala Dunia 2022, Selecao telah mencapai perempat final di lima edisi Piala Dunia berbeda. Empat di antaranya berakhir dengan kekalahan dari tim Eropa.
Prancis mengalahkan Brasil tahun 2006, Belanda membekuk Brasil di tahun 2010, Belgia membungkam mereka di tahun 2018, dan teranyar giliran Kroasia yang memulangkan Brasil.
2. 100% rekor penalti Kroasia
Status raja adu penalti sepertinya pantas disandang Kroasia, bukan pujian yang berlebihan. Pasalnya, Luka Modric dkk. memang terbukti tahu caranya menang di babak adu penalti.
Di edisi Piala Dunia 2018 lalu, Kroasia memenangi dua babak adu penalti di fase gugur untuk melangkah sampai ke final. Kini, mereka mengulanginya lawan Jepang dan Brasil.
Kali ini Kroasia tampak sengaja mengajak Brasil sampai ke babak adu penalti. Memang pertaruhannya 50:50, tapi skuad Kroasia tampak jauh lebih percaya diri ketika harus mempertaruhkan nasib di titik putih.
1. Dominik Livakovic, pahlawan nasional!
Jika harus memilih satu saja pemain Kroasia yang layak jadi pahlawan maka jelas Dominik Livakovic yang terpilih. Kiper 27 tahun ini bermain luar biasa.
Tercatat, Livakovic membuat total 11 penyelamatan dalam duel 120 menit. Dia memegang peran penting untuk memaksa Brasil sampai ke babak adu penalti.
Di adu penalti, Livakovic berhasil menggagalkan tembakan Rodrygo yang jadi eksekutor pertama Brasil. Setelah itu, giliran para penendang Kroasia yang menuntaskan tugasnya.
Susunan pemain
KROASIA XI (4-3-3): Dominik Livakovic; Josip Juranovic, Dejan Lovren, Josko Gvardiol, Borna Sosa (110' Ante Budimir); Luka Modric, Marcelo Brozovic (114' Mislav Orsic), Mateo Kovacic (106' Lovro Majer); Mario Pasalic (72' Nikola Vlasic), Andrej Kramaric (72' Bruno Petkovic), Ivan Perisic.
Pelatih: Zlatko Dalic
BRASIL XI (4-2-3-1): Alisson; Eder Miltao (106' Alex Sandro), Marquinhos, Thiago Silva, Danilo; Lucas Paqueta (106' Fred), Casemiro; Raphinha (56' Antony), Neymar, Vinicius Junior (64' Rodrygo); Richarlison (84' Pedro).
Pelatih: Tite
Jangan lewatkan ya, Bolaneters!
- Singkirkan Brasil di Piala Dunia 2022, Zlatko Dalic: Ini Bukan Akhir
- Brasil Tersingkir dari Piala Dunia 2022, Netizen: Sial Fred Masuk, Bingung Cat Rambut, dan Kualat Ku
- Man of the Match Piala Dunia 2022 Kroasia vs Brasil: Dominik Livakovic
- Drama Piala Dunia! Yuk Tonton Kekalahan Brasil dari Kroasia Lewat Adu Penalti
- Luka Modric, Korban Perang yang Jadi Jenderal Tim Kroasia di Piala Dunia 2022, Bikin Brasil Tersingk
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 9 Desember 2022 20:30
Tarian Samba Brasil di Piala Dunia 2022, Masih Wajar atau Sudah Berlebihan?
-
Piala Dunia 9 Desember 2022 20:00
-
Piala Dunia 9 Desember 2022 19:00
Link Live Streaming Piala Dunia 2022: Kroasia vs Brasil 9 Desember 2022
-
Piala Dunia 9 Desember 2022 10:13
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 21 Maret 2025 23:59
-
piala dunia 21 Maret 2025 07:32
-
piala dunia 21 Maret 2025 07:03
-
piala dunia 20 Maret 2025 19:54
-
piala dunia 20 Maret 2025 19:41
-
piala dunia 20 Maret 2025 14:54
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...