2 Kenangan Tentang Gianni Infantino dan Indonesia: Fun Football Usai Tragedi dan Piala Dunia U-20

2 Kenangan Tentang Gianni Infantino dan Indonesia: Fun Football Usai Tragedi dan Piala Dunia U-20
Gianni Infantino bermain sepak bola bersama tim PSSI di Stadion Madya, Selasa (18/10/2022) malam WIB (c) Muhammad Iqbal Ichsan

Bola.net - Gianni Infantino sempat mendapat sorotan tajam karena bermain sepak bola di tengah situasi duka Tragedi Kanjuruhan. Kini, Gianni Infantino sebagai Presiden FIFA juga kembali disorot terkait Piala Dunia U-20 2023.

Infantino telah menjadi bagian dari FIFA pada 2015 lalu, sebagai anggota Komite Reformasi. Satu tahun berikutnya, Infantino terpilih sebagai Presiden FIFA untuk menggantikan posisi Issa Hayatou (interim).

Masa jabatan Infantino harusnya berakhir pada 2019, akan tetapi dia menang dalam Kongres dan kembali menjabat. Infantino kembali terpilih sebagai Presiden FIFA pada kongres yang digelar pada Maret 2023 di Rwanda.

Infantino sempat menginjakkan kaki di Indonesia pada 18 Oktober 2022 lalu, dua pekan setelah Tragedi Kanjuruhan. Kunjungan itu kemudian mendapat sorotan yang tajam. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Main Bola Saat Duka Tragedi Kanjuruhan Belum Reda

Ada banyak agenda yang dilakukan Gianni Infantino ketika datang ke Indonesia. Pria 53 tahun tersebut bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka. Infantino juga berjumpa dengan PSSI yang ketika itu masih dipimpin Mochammad Iriawan.

Menariknya, setelah kunjungan ke kantor PSSI, Infantino melakukan fun football dengan pengurus PSSI. Infantino dilaporkan mencetak dua gol pada fun football tersebut.

Aksi Infantino tersebut mendapat kritik pedas dari fans sepak bola Indonesia. Sebab, ketika sepak bola Indonesia masih berduka karena Tragedi Kanjuruhan, Infantino justru dengan penuh senyum bermain sepak bola.

"Pada malam hari ini Presiden FIFA beserta rombongan, beliau mengajak kami PSSI untuk main bola. Dan ini bagian dari keinginan beliau (Gianni Infantino) apapun bisa terjadi. Tetapi sepak bola diharapkan tetap jalan," kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi, ketika itu.

2 dari 3 halaman

Coret Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Coret Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Menpora Zainudin Amali, Gianni Infantino, dan Erick Thohir (c) Bola

Hubungan Infantino dan Indonesia terlihat cukup mesra. Bahkan, FIFA dilaporkan akan mengucurkan dana untuk membantu PSSI membangun training camp untuk Timnas Indonesia di Ibu Kota Nusantara lewat program FIFA Forward.

Selain itu, FIFA juga punya komitmen untuk membantu pemulihan atau transformasi sepak bola Indonesia usai Tragedi Kanjuruhan.

Namun, pada Rabu (29/3/2023) malam WIB, FIFA membuat kabar yang membuat patah hati banyak fans sepak bola Indonesia. FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 karena alasan 'kondisi terkini'.

3 dari 3 halaman

Loby dari Indonesia yang Gagal

Status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 sudah diragukan dalam satu pekan ke belakang. Muncul penolakan dari beberapa pihak terkait kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 2023.

Awalnya, FIFA membatalkan agenda drawing fase grup Piala Dunia U-20 2023 yang harusya digelar pada 31 Maret 2023 di Bali.

Ketua PSSI, Erick Thohir, terbang ke Swiss untuk bertemu Infantino pada Rabu (29/3/2023) waktu setempat. Thohir coba melakukan loby terkait status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Namun, loby yang dilakukan Thohir kepada FIFA Infantino menemui jalan buntu.