'Zarco Harusnya Tak Tinggalkan KTM, Quartararo Sukses Buktikan Talenta'

'Zarco Harusnya Tak Tinggalkan KTM, Quartararo Sukses Buktikan Talenta'
Johann Zarco (c) KTM/Philip Platzer

Bola.net - Pebalap Ten Kate Yamaha WorldSBK yang juga eks rider MotoGP, Loris Baz, baru-baru ini melempar pendapatnya mengenai dua kompatriotnya, Johann Zarco dan Fabio Quartararo, yang mengalami nasib berbeda di MotoGP 2019. Opini tersebut ia nyatakan kepada GPOne.

Baz menyayangkan Zarco meninggalkan KTM usai sulit beradaptasi. Sebelum akhirnya bergabung dengan Avintia Racing dan Ducati untuk 2020, nasib Zarco terkatung-katung karena sulit mencari tim. Padahal, ia terbukti sangat kompetitif di atas Yamaha pada 2017-2018.

"Saya tak mau berada di posisinya, jika lihat hasilnya pada 2018. Johann orang yang sangat baik hati, meski jalan pikirannya berbeda dibanding kebanyakan rider lainnya," ujar Baz, yang berasal dari Prancis dan juga pernah membela Avintia Racing di MotoGP 2015-2017.

1 dari 2 halaman

Kini Orang Sadari Talenta Quartararo

Kini Orang Sadari Talenta Quartararo

Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo (c) SRT

"Menurut saya, ia salah meninggalkan tim pabrikan seperti KTM, apalagi saat ia mulai memahami motor. Saya yakin, jika ia lanjut, ia bakal cepat menyamai level tandemnya. Saya berharap ia bisa kembali ke level yang baik. Ia masih merupakan rider yang sangat bertalenta," tutur Baz.

Di lain sisi, Baz juga mengaku bangga melihat Quartararo yang menggebrak bersama Petronas Yamaha SRT tahun ini. Padahal, ia sempat mengalami karier yang kelam saat masih turun di Moto3 dan Moto2. Nyatanya, ia langsung menebar ancaman pada tahun pertamanya di MotoGP.

"Dua tahun lalu, orang bilang ia harusnya menyerah saja. Kini orang melihatnya berdasar talentanya. Saya tak suka label 'anti-Marquez', tapi Fabio memang menjalani musim yang menakjubkan. Fabio bekerja dengan baik di MotoGP dan ia bekerja keras," ungkap pebalap 26 tahun ini.

2 dari 2 halaman

Terbantu Manajer Pribadi

Terbantu Manajer Pribadi

Pebalap Ten Kate SBK Yamaha, Loris Baz (c) Yamaha

Baz juga yakin Quartararo sangat tertolong oleh manajer pribadi mereka, Eric Mahe, yang mengarahkannya untuk membela Speed Up Racing di Moto2 2018, tim yang mengantar El Diablo menang di Catalunya. Mahe juga yang menjembatani Quartararo dengan Yamaha SRT.

"Saya kenal baik manajernya, karena ia juga manajer saya. Ia jelas membantu Fabio mengambil pilihan yang tepat dalam beberapa tahun terakhir. Saya harap Fabio bertahan di levelnya yang sekarang dan membuat MotoGP makin menarik," pungkas Baz.

Sebelum bernaung di bawah manajemen Mahe, Quartararo sempat berada di bawah manajemen Emilio Alzamora, yang juga manajer pribadi Marc dan Alex Marquez.