Yamaha Tim Pemenang, Rossi Beri Kepercayaan Tinggi

Yamaha Tim Pemenang, Rossi Beri Kepercayaan Tinggi
Valentino Rossi (c) AFP

Bola.net - - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi tak memungkiri musim ini sungguh berat untuk dijalani, hal ini ia sampaikan dalam jumpa pers MotoGP Valencia, Kamis (15/11). Selain tak mampu menyaingi Honda dan Ducati, Yamaha juga sempat mengalami paceklik kemenangan sejak Assen, Belanda pada 2017 lalu, yang kala itu mereka raih lewat The Doctor.

Paceklik ini pun akhirnya selesai di tangan Maverick Vinales pada pekan balap di Phillip Island, Australia bulan lalu. Rossi nyaris meraih hasil serupa di Sepang, Malaysia, di mana ia memimpin balapan selama 15 lap namun terjatuh dan akhirnya hanya mampu finis ke-18.

"Dari segi teknis, kami memang kesulitan. Situasinya mirip 2017, tapi awal tahun lalu kami lebih kompetitif. Kami begitu kesulitan di banyak balapan tahun ini dan tak mudah mencari fokus. Jadi musim ini begitu berat, apalagi di tahap karier saya saat ini. Tapi mungkin ini ujian bagi saya," ujarnya sembari tertawa.

1 dari 2 halaman

Musim Dingin yang Sibuk

Rossi mengakui bahwa kemenangan Vinales di Australia dan performa garangnya di Malaysia merupakan tanda-tanda bahwa Yamaha mulai bangkit dari keterpurukan, namun yakin musim dingin kali ini akan penuh kesibukan demi membuat YZR-M1 kembali ke performanya yang dulu.

"Kami telah mengalami peningkatan sejak Thailand, dan Maverick menang di Phillip Island sementara saya kompetitif di Sepang. Tapi kami masih punya tugas menumpuk di musim dingin. Saya rasa 2-3 bulan ke depan bakal penting mencari cara untuk kompetitif musim depan," ungkap Rossi.

2 dari 2 halaman

Percaya pada Yamaha

Di sisi lain, Rossi mengaku bahwa dua musim yang buruk ini tak melunturkan kepercayaan yang ia berikan kepada Yamaha. Rider 39 tahun ini yakin, pabrikan Garpu Tala akan menyediakan gebrakan selama uji coba pascamusim dan pramusim nanti.

"Menurut sejarah, Yamaha selalu mampu menciptakan motor pemenang, jadi saya percaya mereka. Kami hanya harus bekerja dengan baik dan cerdas. Kami akan punya beberapa hal baru, terutama pada mesin. Tapi takkan signifikan, karena hal besar takkan datang sampai uji coba di Malaysia," tutupnya.