Yamaha Tak Kepikiran Rider Selain Morbidelli dan Razgatlioglu untuk MotoGP 2024

Yamaha Tak Kepikiran Rider Selain Morbidelli dan Razgatlioglu untuk MotoGP 2024
Pembalap Pata Yamaha WorldSBK, Toprak Razgatlioglu (c) Yamaha Racing

Bola.net - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, mengaku belum memikirkan rider selain Franco Morbidelli dan Toprak Razgatlioglu sebagai calon tandem Fabio Quartararo di Monster Energy Yamaha MotoGP pada 2024. Menurut Jarvis, terlalu dini mencari nama lain saat musim ini baru berjalan dua seri.

Seperti yang diketahui, sejak menjalani operasi lutut pada pertengahan 2021, Morbidelli sangat sulit tampil kompetitif, bahkan ketika ia sudah pulih total. Namun, juara dunia Moto2 2017 dan runner up MotoGP 2020 ini mendadak tampil oke di Seri Argentina, finis keempat baik di sprint race maupun main race.

Meski begitu, keterpurukan Morbidelli selama dua musim membuat Yamaha mempertimbangkan menggaet Razgatlioglu. Mereka bahkan menggelar dua tes bagi juara WorldSBK 2021 itu agar bisa mempelajari YZR-M1. Uniknya, sejak akhir tahun lalu, ada dua nama lain yang muncul sebagai kandidat pengganti Morbidelli.

1 dari 2 halaman

Belum Lupa Kekuatan Franco Morbidelli

Belum Lupa Kekuatan Franco Morbidelli

Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli (c) Yamaha MotoGP

Dua nama itu adalah rider Prima Pramac Racing, Jorge Martin, dan rider Speed Up Racing Moto2, Alonso Lopez. Martin diketahui tak puas atas keputusan Ducati yang memilih Enea Bastianini sebagai rider tim pabrikan musim ini, sementara Lopez kerap naik podium dan menang meski baru berlaga pada pertengahan musim 2022.

Meski begitu, Jarvis menyebut spekulasi macam ini masih terlalu dini. Ia menegaskan, mempertahankan Morbidelli masih menjadi skenario ideal Yamaha untuk 2024. "Tidak ada nama lain. Menurut saya, ini masih terlalu dini untuk memikirkan nama-nama lain. Prioritas kami adalah Franky," ujarnya via MotoGP.com, Kamis (13/4/2023).

"Jika kami tak bisa melanjutkan kerja sama, maka kami akan melihat opsi itu pada waktu yang lebih layak. Kami baru memulai musim, baru menjalani dua seri. Kami juga tahu kemampuan Franky. Baru dua tahun yang lalu ia jadi runner up. Jadi, kami ingin fokus padanya dan membantunya mempertahankan kecepatan," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Keputusan Diambil Pada Pertengahan Tahun

Keputusan Diambil Pada Pertengahan Tahun

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin (c) Pramac Racing

Jarvis juga menyatakan, pihaknya akan melakukan pertimbangan matang dan takkan buru-buru dalam mengambil langkah. Pria asal Inggris yang menjadi bos Yamaha Motor Racing sejak 1999 ini menyebut bahwa keputusan final baru akan diambil pada pertengahan tahun, tepatnya pada rehat musim panas.

"Jujur saja, semua pertimbangan ini akan terus berlanjut sampai akhir paruh pertama musim. Setelahnya, kami harus tahu, Franky harus tahu, dan semua orang harus tahu soal rencana-rencana untuk tahun depan. Namun, kami tak punya tenggat waktu spesifik untuk mengambil keputusan," tutupnya.

Dalam wawancara yang sama, Jarvis juga menyatakan Yamaha kemungkinan besar tetap berlaga tanpa tim satelit pada 2024. "Tampaknya masih sangat sulit. Itu adalah realita. Kami memang ingin kembali punya empat motor sesegera mungkin, tapi bakal sulit dilakukan pada 2024 atas berbagai alasan," pungkasnya.

Sumber: MotoGP