
Bola.net - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, menyatakan bahwa pihaknya akan selalu mengenang jasa Jorge Lorenzo, yang membela mereka selama sembilan tahun, dan mempersembahkan tiga gelar MotoGP untuk pabrikan Garpu Tala. Hal ini ia sampaikan via Crash.net.
Lorenzo, yang menjalani debut MotoGP pada 2008, berulang kali menyatakan bahwa Jarvis merupakan orang yang paling berjasa dalam membawanya ke Yamaha. Bersama Tim Biru, ia sukses 44 kemenangan, 107 podium, dan 40 pole, sebelum pindah ke Ducati pada 2017.
"Jelas kami punya hubungan yang sangat spesial dengan Jorge karena kami bekerja sama selama sembilan tahun, yang luar biasa. Saya rasa sangat tak biasa bagi sebuah pabrikan menaungi seorang rider selama sembilan musim tanpa sekalipun terinterupsi," ujar Jarvis.
Advertisement
Banyak Orang Hormati Lorenzo
Jarvis bahkan telah mendapatkan tanda tangan kontrak Lorenzo pada 2006, sebelum rider Spanyol itu meraih dua gelar dunia di GP250. Langkah berisiko ini pun terbayar tuntas berkat gebrakan dan prestasinya di MotoGP. Pria asal Inggris ini pun sedih Lorenzo pensiun, namun ikut bangga pada kariernya.
"Saya bangga atas jumpa pers pengumuman pensiunnya, karena ada banyak orang yang hadir, dan saya rasa ini berkat rasa hormat mereka kepadanya. Jujur saja, caranya melakukan jumpa pers sungguh baik, menunjukkan betapa dewasanya Jorge dalam olahraga ini," ungkapnya.
Lorenzo Kini Jauh Lebih Dewasa
Jarvis juga mengaku turut bangga melihat perkembangan karier begitu juga karakter dan kehidupan Lorenzo selama 12 tahun terakhir. Ia juga memastikan bahwa Yamaha takkan melupakan jasa Por Fuera yang telah mempersembahkan hasil spektakuler bagi Yamaha di MotoGP.
"Saya ingat pertama kali ia tiba, pipinya masih tembam! Rider yang masih muda. Kini Anda bisa lihat ia sangat dewasa, atlet yang sangat bertalenta, dan punya karier fantastis. Kami benar-benar mengenang masa-masanya bersama kami dengan baik, dan ia juga rider yang memberi kami tiga gelar dunia," tutupnya.
Lorenzo meraih gelar dunia GP250 2006 dan 2007, serta MotoGP 2010, 2012, dan 2015. Gelarnya pada 2015 sampai saat ini masih menjadi penanda bahwa ia merupakan satu-satunya rider yang mampu menggulingkan dominasi Marc Marquez sejak 2013.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 17 Desember 2019 14:05
-
Otomotif 12 Desember 2019 15:20
Rossi Ingin Pindah ke F1, Alasan Yamaha Gaet Lorenzo di MotoGP 2008
-
Otomotif 9 Desember 2019 11:20
-
Otomotif 9 Desember 2019 10:55
Sayangkan Ducati Lepas Lorenzo, Dall'Igna Ragu Bakal Comeback
-
Otomotif 6 Desember 2019 14:45
Crutchlow Sebut Lorenzo Bakal Lebih Kompetitif Jika Bertahan di Honda
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:35
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 07:32
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:18
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:11
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 07:03
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...