Yamaha Kecewa Berat Jorge Lorenzo Batal Balapan Wildcard

Yamaha Kecewa Berat Jorge Lorenzo Batal Balapan Wildcard
Test rider Yamaha, Jorge Lorenzo (c) MotoGP.com

Bola.net - Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, sangat menyayangkan bahwa sang test rider, Jorge Lorenzo, batal balapan dengan fasilitas wildcard di MotoGP 2020 akibat pandemi virus corona. Hal ini ia sampaikan via wawancara dengan GPOne, Sabtu (16/5/2020).

Setelah menerima jabatan sebagai test rider pada akhir Januari lalu, Lorenzo juga menerima tawaran dari Yamaha untuk turun balapan di MotoGP Catalunya, Spanyol, 5-7 Juni, sebelum balapan ini ditunda akibat pandemi. Jadwal lain sempat digodok, namun menemui titik buntu.

Hal itu disebabkan Grand Prix Commission (GPC) pekan lalu resmi menghapus partisipan wildcard secara sementara seiring kebijakan penekanan biaya balap dan penekanan jumlah pekerja di paddock tahun ini, mengikuti anjuran physical distancing.

1 dari 3 halaman

Yakin Lorenzo Bisa Lebih Cepat Lagi

Meski mengakui keputusan GPC adalah langkah yang bijak, tak bisa dimungkiri Meregalli merasa kecewa Lorenzo tak bisa balapan. Padahal, ia menunjukkan tanda positif usai menjajal YZR-M1 versi 2019 dalam uji coba pramusim Malaysia pada awal Februari lalu.

"Sejak awal, ia berkendara secara alami di atas motor kami, benar-benar luwes, sangat berbeda dengan balapan-balapan terakhirnya. Saya yakin, jika tak ada hujan pada setengah jam terakhir pada hari ketiga uji coba, ia bakal menempel para rider tercepat," ungkapnya.

"Kala itu fisiknya belum sempurna, tapi lapnya tetap cepat. Saya sangat prihatin tak bisa memberinya fasilitas wildcard. Tadinya ia dijadwalkan turun di Barcelona, di mana seharusnya ada perangkat baru yang siap ia jajal. Kami sempat memikirkan wildcard lain di Misano atau Motegi, tapi ternyata mustahil," lanjut 'Maio'.

2 dari 3 halaman

Sedih Jorge Lorenzo Tak Bisa Uji Coba

Kegalauan lain yang dihadapi Yamaha saat ini adalah fakta bahwa Lorenzo hanya punya kontrak setahun, yang berarti akan habis akhir tahun nanti. Akibat pandemi, sang lima kali juara dunia juga tak bisa menjalani rangkaian uji coba sesuai jadwal awal.

"Jorge punya pengalaman dua tahun di Ducati dan satu tahun di Honda, dan ia jelas bisa membantu kami. Ia juga rider yang sangat sensitif, jadi sungguh disayangkan kami tak bisa memanfaatkan pengalamannya dengan baik. Program uji cobanya saat ini ditunda sementara, dan kami harus mencari jadwal baru," tutup Meregalli.

Lorenzo sendiri telah mengaku bertekad tetap menjadi test rider Yamaha pada 2021 mendatang, dan siap melakukan negosiasi jika Yamaha menginginkannya.