
Bola.net - Crew chief Maverick Vinales, Esteban Garcia, meminta Yamaha mencontoh sistem kerja Honda jika memang sungguh-sungguh ingin meraih gelar dunia MotoGP untuk pertama kalinya sejak 2015. Garcia menilai Yamaha harus lebih serius mendengar masukan dan permintaan Vinales.
Garcia yakin, jika melihat level performanya musim ini, Vinales sudah siap merebut gelar. Ia menyebut perbedaan terbesar antara Vinales dan Marquez adalah Marquez didukung tim yang bekerja fantastis selama bertahun-tahun dan dapat dukungan penuh dari pabrikan.
"Marc mendapatkan segala hal yang ia minta, dan Honda menciptakan motor itu untuknya. Jadi jelas saja hasil baik berdatangan. Dan itulah yang kami inginkan tahun depan. Maverick siap untuk menang. Kami sudah memperbaiki kelemahan," tutur Garcia via Motorsport.com.
Advertisement
Yamaha Bantu, Vinales Makin Baik
Garcia juga menyebut pentingnya dukungan dari pabrikan terbukti dari start Vinales yang musim ini sudah jauh lebih baik dari sebelumnya, usai rider 24 tahun itu meminta beberapa perangkat baru dari Yamaha. Berkat perbaikan-perbaikan ini, Vinales pun kembali kompetitif.
"Ia minta beberapa hal tertentu, kami memberikannya, dan startnya kini jauh lebih baik. Ia sudah bekerja sangat keras dan mendapat kepercayaan diri yang sempat hilang. Jika Anda memperbaiki motornya, Maverick pun membangun kepercayaan diri dan tampil baik," ujar Garcia.
Intinya, Garcia yakin semua tergantung pada kemauan Yamaha untuk memberi bantuan pada Vinales atau tidak. "Semua di tangan Yamaha. Tim dan rider tentu selalu mencari apa yang bisa diperbaiki. Kami akan bekerja lebih keras lagi pada masa pramusim," ungkapnya.
Tak Hanya Bekuk Marquez, Tapi Juga Honda
Garcia juga kembali mengingatkan Yamaha bahwa mereka tak hanya boleh sekadar ingin mengalahkan Marc Marquez, melainkan juga Honda, yang dikenal sebagai musuh bebuyutan mereka baik di ajang balap motor maupun dunia pemasaran motor produksi massal.
"Semua orang di tim harus mengerahkan 200% persen, dan Yamaha harus menyediakan informasi. Mereka juga harus bekerja 100-200% demi menang, tak hanya untuk membekuk Marc, tapi juga membekuk Honda. Dengan Maverick, kami pasti bisa melakukannya," pungkasnya.
Sepanjang 2019, Vinales berhasil menjadi pebalap Yamaha terbaik, dengan duduk di peringkat ketiga pada klasemen akhir, merebut tujuh podium, dua kemenangan, dan tiga pole.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 4 Desember 2019 15:10
Bikin Heran, Maverick Vinales Pindah ke Qatar demi Fokus Latihan
-
Otomotif 1 Desember 2019 21:30
-
Otomotif 27 November 2019 11:00
Maverick Vinales: Yamaha Makin Baik, Tapi Top Speed Masih Lemah
-
Otomotif 26 November 2019 11:20
Tercepat, Maverick Vinales Pede Sasis Yamaha Bakal Lebih Baik Lagi
-
Otomotif 26 November 2019 08:00
Hasil Hari Pertama Uji Coba MotoGP Jerez: Maverick Vinales Berkuasa
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:46
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:32
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:26
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...