'Yamaha Harus Beri Quartararo Motor Terbaik Agar Tak Pergi'

'Yamaha Harus Beri Quartararo Motor Terbaik Agar Tak Pergi'
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo (c) SRT

Bola.net - Legenda MotoGP yang juga 15 kali juara dunia, Giacomo Agostini, yakin bahwa Yamaha Motor Racing harus memberikan motor terbaik kepada pebalap mudanya, Fabio Quartararo, musim depan. Dalam wawancaranya dengan GPOne, Agostini mengaku yakin El Diablo layak mendapatkannya.

Pada musim debutnya, Quartararo dapat YZR-M1 'Spek B': hanya mesin dan sasisnya berversi 2019. Selain itu, motor ini memiliki 500-1000 rpm lebih rendah, aerodinamika dan suspensinya juga sekadar versi 2018. Tak dapat banyak perangkat baru, ia juga hanya dapat jatah 5 mesin ketimbang 7 seperti rider lain.

Uniknya, ia justru menjadi rider Yamaha paling konsisten bertarung di papan atas sejak awal musim. Sejauh ini, ia telah mengoleksi 3 pole dan 4 podium, bahkan memimpin selama 25 lap dan nyaris menang di Misano, sebelum akhirnya tersalip Marc Marquez pada lap terakhir.

1 dari 2 halaman

Harus Diberi Waktu

Harus Diberi Waktu

Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo (c) SRT

Agostini pun mengaku takjub pada talenta dan performa Quartararo musim ini, yang bahkan sempat dirundung cedera arm pump pada lengan kanan dan dislokasi bahu kiri sebelum rehat musim panas. Meski masih sedikit pengalaman, Quartararo diyakini Agostini bakal berkembang lebih jauh lagi.

"Fabio berkendara dengan baik, sangat kuat pada pengereman. Ia juga tampil bagus di tikungan. Jelas ia masih kurang pengalaman, tapi ia mengendarai motor dengan 260 tenaga kuda, jadi kita harus beri dia waktu. Tapi kita juga tak boleh memujinya setinggi langit, karena ia akan kelewat terbang," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Jangan Sampai Digaet Pabrikan Lain

Pria asal Italia ini juga meyakini Yamaha harus memberikan motor spek pabrikan kepada Quartararo musim depan, yakni rencana yang masih dalam tahap pertimbangan akibat alotnya diskusi antara para petinggi pabrikan Garpu Tala dengan Petronas selaku sponsor utama Petronas Yamaha SRT.

"Mereka harus melakukannya. Jika tidak, pabrikan lain akan mengambil Fabio. Kita tak bisa cari juara asal-asalan, karena hanya ada sedikit. Ia memang ada dalam tim yang baik, tapi saya juga akan memberinya motor bagus, seperti yang lain. Ia harus punya motor yang tepat untuk menang. Jika ia punya kemampuan, mengapa tidak?" tutup Agostini.

Menjelang MotoGP Thailand di Buriram pada 4-6 Oktober, Quartararo tengah duduk di peringkat 7 pada klasemen pebalap dengan 123 poin, hanya tertinggal 14 poin dari Valentino Rossi. Selain menggenggam status debutan terbaik, ia juga tengah memegang status rider tim independen terbaik.

Sumber: GPOne