
Bola.net - Team Principal dan pemilik Prima Pramac Racing, Paolo Campinoti, mengaku ragu meninggalkan Ducati di MotoGP 2025, meski ada kesempatan untuk menjadi tim satelit baru Yamaha dan KTM. Ia yakin bahwa berpisah dengan Ducati, yang saat ini sedang tampil dominan, bukan keputusan bijak.
Seperti yang diketahui, Yamaha tak punya tim satelit selama dua musim terakhir, dan sudah merayu skuad Valentino Rossi, VR46 Racing Team, untuk bergabung pada 2025. Namun, sang Direktur Tim, Uccio Salucci, mengaku pihaknya juga bicara dengan KTM dan punya opsi bertahan di Ducati.
KTM sudah memiliki tim satelit lewat GASGAS Factory Racing Tech 3. Namun, Pit Beirer selaku Direktur KTM Motorsport, ingin menurunkan enam rider pada 2025, yang berarti KTM harus membentuk satu tim satelit lagi. Beirer pun menargetkan tiga bulan pertama 2024 sebagai masa negosiasi.
Advertisement
KTM Cari 1 Tim Baru dan 2 Slot Tambahan
Bagi Yamaha dan KTM, VR46 dan Pramac bisa menjadi opsi yang baik. Pasalnya, kontrak dua tim Italia ini dengan Ducati akan sama-sama habis akhir musim nanti. Opsi lainnya adalah LCR Team, yang kontraknya dengan Honda juga akan habis pada akhir 2024.
"Motor kami sudah dekat dengan puncak, sehingga akan ada kans bagi beberapa rider top untuk 2025. Itulah alasan kami mencari strategi yang tepat. Pada tiga bulan pertama 2024, kami akan mencari tim dan dua slot tambahan untuk 2025 dan selanjutnya," ujar Beirer via Speedweek, Senin (11/12/2023).
Punya Opsi Perbarui Kontrak dengan Ducati
Lewat La Gazzetta dello Sport, Kamis (11/1/2023), Campinoti mengakui ada kans bagi pihaknya untuk membuka hati kepada pabrikan selain Ducati. Namun, usai mereka menjadi tim satelit pertama yang meraih gelar dunia tim MotoGP pada 2024, ia ragu untuk pergi dari 'Bologna Bullet'.
"Memang benar bahwa kontrak kami akan habis akhir musim ini, tetapi kami punya opsi untuk memperbarui kontrak. Meninggalkan Ducati bukanlah skenario realistis bagi kami," ungkap pria asal Italia ini, yang skuadnya sudah berkolaborasi dengan Ducati sejak 2004.
Sumber: Speedweek, La Gazzetta dello Sport
Baca juga:
- Bos Pramac Yakin Marc Marquez Takkan Balik ke Honda: Dia Bakal ke Tim Pabrikan Ducati
- Bos Pramac Sebut MotoGP 2024 Jadi Musim Terakhir Jorge Martin di Skuadnya
- Ducati Cemas Marc Marquez Bakal Rusak Harmoni, Gresini: Halah, Aslinya Pasti Bangga
- Level Marc Marquez Ketinggian, Gresini Ngaku Tadinya Tak Kepikiran Mau Kerja Sama
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 8 Januari 2024 13:38
Pramac: Konyol Kalau Kami Bilang Marc Marquez Takkan Garang di Ducati
-
Otomotif 4 Januari 2024 10:35
Bos Pramac: Kedatangan Marc Marquez di Gresini Buktikan Ducati Memang Superior
-
Otomotif 31 Desember 2023 20:40
Pramac Soal Batal Gaet Marc Marquez: Nggak Masuk Akal, Banyak Rider VR46 di Ducati
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 10:33
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 10:32
-
Voli 20 Maret 2025 10:25
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 10:21
-
Voli 20 Maret 2025 10:19
-
Voli 20 Maret 2025 10:19
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...