
Bola.net - Tak pelak lagi bahwa Suzuki terus mengalami lonjakan performa di MotoGP sejak kembali pada 2015, yang dipuncaki dengan keberhasilan mereka merebut gelar dunia pembalap lewat Joan Mir dan mengunci gelar dunia tim pada 2020. Kini, target mereka selanjutnya adalah membentuk tim satelit.
Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengusulkan ide tim satelit kepada para petinggi di Hamamatsu, Jepang, sejak 2017. Sayang, ide ini terus ditolak. Namun, kini Suzuki makin sadar betapa pentingnya tim satelit demi mengumpulkan banyak data. Mereka pun mematok 2022 sebagai tenggat waktu mewujudkan gagasan Brivio itu.
Meski begitu, untuk menurunkan tim satelit, Suzuki harus menggandeng partner yang berpengalaman. Tadinya, mereka berniat menggandeng LCR Team. Namun, tim asal Italia itu telanjur berkomitmen erat sebagai tim satelit Honda, dan mendapatkan tawaran kerja sama yang sulit disaingi oleh pabrikan lain.
Advertisement
Avintia Racing, yang kini bernama Esponsorama Racing, sempat dikabarkan akan meninggalkan Ducati Corse demi jadi kandidat baru tim satelit Suzuki. Namun, tim yang bermarkas di Andorra ini terus-terusan mengalami masalah finansial, bukti bahwa struktur mereka tak terlalu solid. Suzuki pun jadi ragu menggandeng mereka.
Valentino Rossi Tak Wajibkan VR46 Jadi Tim Satelit Yamaha
Nama baru pun muncul, yakni Team VR46. Tim balap milik Valentino Rossi itu tadinya diperkirakan jadi tim satelit Yamaha. Namun, Yamaha justru menggandeng Petronas SRT sejak 2019, dan kerja sama yang sukses selama dua tahun belakangan membuat mereka diperkirakan akan melanjutkan kerja sama pada 2022.
Mengingat Esponsorama bakal mengundurkan diri dari MotoGP dan VR46 akan turun sepenuhnya di kelas para raja pada 2022, kedua tim ini pun memutuskan melebur pada 2021, tetap bekerja sama dengan Ducati, demi menurunkan Luca Marini. Team VR46 bahkan mengabaikan status Rossi sebagai ikon Yamaha.
Rossi sendiri mengaku tak mewajibkan Team VR46 bekerja sama dengan Yamaha. Ia bahkan mengizinkan mereka bekerja sama dengan pabrikan apa pun, kecuali Honda, tempat di mana Marc Marquez berada. Namun, ini juga tak berarti bahwa Team VR46 akan tetap jadi tim satelit Ducati pada 2022 mendatang.
Mengingat persahabatannya dengan Brivio, ditambah prestasi Suzuki yang gemilang pada 2020, bukannya tak mungkin Rossi mendorong Team VR46 untuk jadi tim satelit Suzuki. Brivio sendiri sudah memberi sinyal kepada media massa, bahwa pihaknya telah menjalani negosiasi dengan beberapa tim, termasuk VR46.
Gresini Racing Berpotensi Halang Laju VR46
Namun, ketika jalan VR46 menuju Suzuki terlihat mulus, Gresini Racing merilis pengumuman takkan lagi jadi bagian tim pabrikan Aprilia Racing mulai 2022 dan akan kembali menjadi tim independen seutuhnya. Uniknya, sang bos, Fausto Gresini, belum mau membeberkan di pabrikan mana timnya nanti bernaung.
Keraguan Gresini untuk memberikan ketegasan ini tentu bertolak belakang dengan pernyataannya pada awal musim, saat ia sempat mengaku yakin bahwa timnya akan menjadi tim satelit Aprilia Racing setelah kerja sama mereka membentuk tim pabrikan berakhir pada 2022.
Kini, Gresini justru santer dikabarkan jadi tim kedua yang tengah bernegosiasi dengan Suzuki untuk menjadi tim satelit mereka. Meski Team VR46 bisa menawarkan rider-rider muda bertalenta dari VR46 Riders Academy, Gresini juga telah memegang kontrak dengan rider muda Italia kuat lainnya, Fabio di Giannantonio.
Gosip negosiasi antara Gresini dan Suzuki ini juga didukung oleh fakta bahwa 'Diggia' telah menolak tawaran Aprilia Racing untuk menggantikan Andrea Iannone di MotoGP 2021. Ia justru memilih bertahan dengan Gresini di Moto2, meski belum tahu motor apa yang akan dikendarainya di MotoGP 2022.
Jadi, tim manakah yang akan dipilih Suzuki sebagai tim satelit mereka di MotoGP 2022? Kita nantikan kabar selanjutnya ya, Bolaneters!
Video: Ikut Jejak Ayah, Mick Schumacher Turun di Formula 1 2021
Baca Juga:
- Honda: Alex Marquez Sukses Lampaui Ekspektasi Banyak Orang
- Honda Merasa Sial: Sudah Kehilangan Marc Marquez, Gagal Juara Pula
- Manajer Fernando Alonso Minta Valentino Rossi Pensiun: Dia Bukan Zlatan Ibrahimovic
- KTM Resmi Perpanjang Kontrak Dani Pedrosa dan Mika Kallio
- Video: Aksi Franco Morbidelli Jadi 'Pelatih' Lewis Hamilton di Valencia
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 15 Desember 2020 17:03
Debut Berantakan, Suzuki Tak Percaya Sukses Juarai MotoGP Lagi
-
Otomotif 15 Desember 2020 08:40
Suzuki: Kesuksesan Juarai MotoGP Bagai Film, Bahkan Lebih Baik!
-
Otomotif 4 Desember 2020 17:40
-
Otomotif 4 Desember 2020 13:48
Joan Mir: Andai Tak Menang, Saya Tetap Layak Juarai MotoGP 2020
-
Otomotif 4 Desember 2020 13:28
Tunggu Duel dengan Marc Marquez, Joan Mir Pede Suzuki Bakal Makin Kuat
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 12:49
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 12:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:41
-
Otomotif 20 Maret 2025 12:34
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:30
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:29
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...