
Bola.net - - Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales mengaku sangat lega bisa kembali tampil kompetitif di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang. Pada sesi latihan bebas pertama (FP1) pada Jumat (19/10), ia menduduki posisi kelima dan mencatat waktu yang cukup konsisten.
Usai para ridernya kesulitan masuk posisi lima besar sejak rehat musim panas, Yamaha tampil menggebrak di Buriram, Thailand dua pekan lalu. Meski belum juga mengakhiri paceklik kemenangan, Vinales, Valentino Rossi dan Johann Zarco tampil garang sepanjang pekan balap dan akhirnya finis ketiga, keempat dan kelima.
Hasil ini tak membuat Vinales besar kepala. Ia sempat meyakini bahwa hasil ini hanyalah diraih berkat ban khusus yang disediakan Michelin untuk seluruh rider di Buriram. Hal ini menjadikan tanda tanya di Motegi, dan akhirnya terjawab sudah bahwa hasil tersebut lebih dari sekadar 'bantuan' dari ban.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Ban
"Dengan ban baru, saya merasa sangat nyaman. Tapi saya belum menemukan kombinasi terbaik. Suhunya sangat dingin. Tapi kami lebih cepat dan saya senang karena ini mengonfirmasi bahwa hasil baik di Thailand bukan berkat ban. Ini membuat kami makin percaya diri," ungkap Vinales kepada Marca.
"Saya cukup senang, karena seperti di Thailand, saya kompetitif sejak FP1 dengan ban lama. Ini bukti bahwa hasil baik di Thailand lebih dari sekadar karena ban, karena Motegi sangat berbeda dengan Buriram. Kami harus terus bekerja seperti ini, tak boleh hilang fokus," lanjutnya.
Simon Gantikan Zeelenberg
Di lain sisi, Vinales juga akhirnya mengumumkan siapa yang akan jadi pelatih balapnya musim depan. Selama dua tahun belakangan, ia didampingi oleh rider analyst Yamaha, Wilco Zeelenberg. Pria Belgia ini dipastikan akan menjabat sebagai manajer tim Petronas Sprinta Yamaha Racing, dan Vinales akhirnya menunjuk juara dunia GP125 2009, Julian Simon sebagai penggantinya.
"Dengan Julian saya punya hubungan yang sangat baik. Saya butuh sesuatu agar lebih lengkap sebagai seorang rider. Ia akan membantu saya fokus pada pekan balap, melihat apa hal terbaik yang dilakukan rival, apa yang harus saya perbaiki dan ini penting. Julito akan membantu mental saya karena orang yang tenang dan sabar, dan selalu bahagia. Ia akan membantu tim kami," tutupnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 18 Oktober 2018 09:40
-
Otomotif 17 Oktober 2018 11:55
-
Otomotif 16 Oktober 2018 10:00
Marc Marquez Paling Sering Jatuh, Maverick Vinales Paling Jarang
-
Otomotif 15 Oktober 2018 13:50
Lorenzo: Yamaha Pasti Adil, Rossi-Vinales Sama-Sama Didengarkan
-
Otomotif 15 Oktober 2018 09:40
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:27
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:50
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:23
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 05:11
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...